Penghambatan Ekstrak Sambiloto (Andrographis paniculata, Ness) Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Aflatoksin dari Kapang Aspergillus parasiticus (The Inhibition of Sambiloto Exstract on Aspergillus parasiticus' Growth and Aflatoxin Production).
View/ Open
Date
1999Author
Mandik, Yohanis I.
Irawadi, Tun Tedja
Hastiono, Sukardi
Metadata
Show full item recordAbstract
Dalam penelitian ini dipelajari pengaruh pemberian beberapa konsentrasi ekstrak batang dan daun sambiloto, yaitu 10, 20, dan 30 mg/ml, terhadap pertumbuhan dan produksi aflatoksin total (B1, B2, G1 dan G2) dari kapang A. parasiticus pada medium SMKY (sukrosa-magnesium sulfat-kalium nitrat-yeast extract). Pengaruh perlakuan dianalisis dengan menggunakan Analisis Ragam dan diuji lanjut menggunakan Uji Wilayah Berganda Duncan.
Ekstrak batang dan daun sambiloto mempengaruhi pertumbuhan dan produksi total aflatoksin kapang A. parasiticus. Pengaruh penghambatan terhadap pertumbuhan A. parasiticus terlihat nyata pada pemberian ekstrak batang. Ekstrak batang sambiloto pada tiga perlakuan konsentrasi (10, 20, dan 30 mg/ml) berbeda nyata dengan kontrol dalam menghambat pertumbuhan kapang A. parasiticus, tetapi antar ketiga perlakuan konsentrasi tersebut tidak terdapat perbedaan yang nyata. Kedua jenis ekstrak memberikan pola hambatan yang sama, yaitu memberikan nilai hambatan terbesar pada aflatoksin B1. Ekstrak batang dibandingkan daun lebih unggul hanya pada kemampuan menghambat aflatoksin G2. Penggunaan ekstrak batang dan daun pada konsentrasi 10 mg/ml merupakan konsentrasi optimum dalam menghambat pertumbuhan dan produksi aflatoksin
Collections
- UT - Chemistry [2295]
