| dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk menentukan aktivitas ekstrak kasar enzim protokatekuat 3,4-dioksigenase (PCD) dari galur-galur B. japonicum yang mampu menggunakan substrat senyawa aromatik.
Tahap pertama dilakukan uji kemampuan tumbuh dengan menumbuhkan enam galur uji (Bj 09, 11, 33, 38, 49, dan 50) pada media basal dan ditambah 3 jenis senyawa aromatik (asam protokatekuat, parahidroksibenzoat, dan benzoat) yang diberikan secara terpisah. Pengukuran rapat optis (RO) pada 620 nm dilakukan setiap dua hari sekali selama 14 hari untuk memperoleh kurva pertumbuhan, sedangkan perubahan pH media diamati pada hari ke-8 dan 14. Produksi enzim dilakukan dengan menumbuhkan empat galur uji (yang mampu mencapai RO>0,4 pada uji kemampuan tumbuh) pada media basal ditambah 0,2% glukosa, setelah glukosa habis terpakai, ditambahkan 3 mM protokatekuat. Untuk melihat pengaruh glukosa terhadap aktivitas enzim, galur uji ditumbuhkan pada media basal ditambah 1% glukosa dan 3 mM protokatekuat. Hasil ekstraksi ekstrak kasar enzim PCD digunakan untuk menentukan aktivitas ekstrak kasar enzim dengan mengukur penurunan nilai absorbans menggunakan spektrofotometer UV/VIS pada panjang gelombang 290 nm.
Dari ketiga senyawa aromatik yang digunakan pada uji kemampuan tumbuh, maka senyawa yang mampu didegradasi adalah berturut-turut asam protokatekuat, parahidroksibenzoat, dan benzoat. Aktivitas ekstrak kasar enzim PCD tertinggi ditunjukkan oleh Bj 38, yaitu sebesar 0,043 U/mg, sedangkan aktivitas terendah dihasilkan Bj 49 sebesar 0,01 U/mg. Pemberian 1% glukosa menunjukkan represi aktivitas ekstrak kasar enzim PCD, dengan penurunan 0,009-0,041 U/mg. | id |