| dc.contributor.advisor | Yulianda, Fredinan | |
| dc.contributor.advisor | Riani, Etty | |
| dc.contributor.author | Yudanegara, Azka Auliya | |
| dc.date.accessioned | 2025-06-21T01:48:33Z | |
| dc.date.available | 2025-06-21T01:48:33Z | |
| dc.date.issued | 2025 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/162647 | |
| dc.description.abstract | Ekosistem terumbu karang di perairan Kabupaten Buru Selatan dapat dikatakan
cukup terisolasi dan diduga memiliki kekayaan sumberdaya bahari serta biodiversitas
yang tinggi. Transportasi yang terbatas membuat akses menuju daerah ini semakin sulit.
Mayoritas masyarakat Pulau Buru tidak menjadikan laut sebagai komoditas utamanya,
melainkan dari perkebunan dan pertanian. Kesehatan terumbu karang menjadi salah satu
faktor yang sangat penting bagi kehidupan dan pertumbuhan terumbu karang. Rentannya
karang terhadap penyakit dan gangguan dapat menyebabkan terganggunya laju
pertumbuhan hingga kematian. Penelitian ini bertujuan menyusun strategi pengelolaan
ekosistem terumbu karang berdasarkan prevalensi kesehatan terumbu karang di perairan
Kecamatan Kepala Madan, Kabupaten Buru Selatan. Metode pengamatan menggunakan
Underwater Photo Transect dan Belt Transect. Hasil menunjukkan bahwa penyakit
karang di Perairan Kabupaten Buru Selatan masih torgolong rendah (9,01%), sementara
gangguan kesehatan karang yang ditemukan cukup tinggi (73,78%). Aktivitas destruktif
yang dilakukan di perairan tersebut diduga menjadi salah satu faktor tingginya gangguan
kesehatan karang. Terdapat beberapa daerah yang memiliki kerentanan terumbu karang
lebih sehingga dapat menjadi implementasi untuk penerapan pengelolaan yang akan
dilakukan.
Kata kunci: ekosistem terumbu karang, penyakit karang, gangguan kesehatan karang,
biodiversitas, pengelolaan, Buru Selatan. | |
| dc.description.abstract | The coral reef ecosystem in the waters of South Buru Regency can be said to be
quite isolated and is suspected to have rich marine resources and high biodiversity.
Limited transportation makes access to this area increasingly difficult. The majority of
the people of Buru Island do not make the sea their main commodity, but rather rely on
plantations and agriculture. The health of coral reefs is one of the most important factors
for the life and growth of coral reefs. The vulnerability of corals to diseases and
compromised health can lead to disrupted growth rates and even death. This study aims
to develop a coral reef ecosystem management strategy based on the prevalence of coral
health in the waters of Kepala Madan District, South Buru Regency. The observation
method uses Underwater Photo Transect and Belt Transect. The results show that coral
disease in the waters of South Buru Regency is still relatively low (9.01%), while coral
compromised health found are quite high (73.78%). Destructive activities carried out in
those waters are suspected to be one of the factors contributing to the high level of coral
compromised. There are several areas with more vulnerable coral reefs, which can serve
as a basis for implementing management practices.
Keywords: coral reef ecosystem, coral diseases, coral health, biodiversity, management,
Buru Island | |
| dc.description.sponsorship | | |
| dc.language.iso | id | |
| dc.publisher | IPB University | id |
| dc.title | Prevalensi Penyakit dan Gangguan Kesehatan Karang Sebagai Pertimbangan Upaya Konservasi di Perairan Kecamatan Kepala Madan, Maluku | id |
| dc.title.alternative | Prevalence of Coral Diseases and Compromised Health as a Consideration for Conservation Efforts in the Waters of Kepala Madan District, Maluku. | |
| dc.type | Skripsi | |
| dc.subject.keyword | Ekosistem Terumbu Karang | id |
| dc.subject.keyword | penyakit karang | id |
| dc.subject.keyword | gangguan kesehatan karang | id |
| dc.subject.keyword | Biodiversitas | id |
| dc.subject.keyword | pengelolaan | id |
| dc.subject.keyword | Buru Selatan | id |
| dc.subject.keyword | coral disease | id |
| dc.subject.keyword | coral health | id |