dc.contributor.advisor | Nugroho, Lilik Pujantoro Eko | |
dc.contributor.advisor | Prabawati, Sulusi | |
dc.contributor.author | Syaputra, Fayza Pramesti | |
dc.date.accessioned | 2025-03-06T01:25:16Z | |
dc.date.available | 2025-03-06T01:25:16Z | |
dc.date.issued | 2025 | |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/161348 | |
dc.description.abstract | Tomat ceri mudah mengalami kerusakan karena penanganan yang salah saat
proses pasca panen. Hal ini dapat menimbulkan kerusakan fisik seperti memar yang
dapat memicu kerusakan lainnya seperti kimia dan mikrobiologi. Penelitian ini
bertujuan mengidentifikasi pengaruh penambahan minyak sereh pada coating
berbasis kitosan serta mendapatkan rekomendasi konsentrasi minyak sereh paling
optimum dalam mempertahankan kualitas buah tomat ceri selama penyimpanan
pada suhu ruang. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah tomat ceri fase
breaker yang diperoleh dari Desa Sukagalih, Kecamatan Megamendung, Bogor,
Jawa Barat. Tomat yang digunakan sudah disortasi ukuran dan warna buah yaitu
dalam fase yang sama breaker. Bahan baku lainnya yang digunakan untuk membuat
larutan coating adalah minyak sereh (foodgrade), bubuk kitosan, tween 80, bubuk
CaCO3, larutan asam asetat, dan aquades. Tomat ceri dicelupkan pada larutan
coating kitosan 1% dan minyak sereh dengan konsentrasi 0%, 0,2%, 0,4%, dan
0,6% dan sebagai kontrol adalah tomat ceri tanpa pelapisan. Kemudian tomat ceri
disimpan pada suhu ruang (22-24°C) kelembaban relatif 50-60%. Penyimpanan
dilakukan selama 24 hari di mana setiap 4 hari dilakukan pengukuran. Selanjutnya
dilakukan pengamatan dan pengukuran parameter mutu yaitu laju respirasi, susut
bobot, konsentrasi etilen, intensitas warna, kadar air, vitamin C, kekerasan, derajat
keasaman (pH), total padatan terlarut, dan total asam. Data diolah menggunakan
analisis sidik ragam ANOVA dan uji lanjut Duncan. Hasil menunjukkan bahwa
pelapisan coating minyak sereh dan kitosan berpengaruh nyata dan signifikan
terhadap laju respirasi, intensitas warna, kekerasan, susut bobot, total padatan
terlarut, total asam, vitamin C, derajat keasaman (pH), dan konsentrasi etilen.
Tomat ceri yang dilapisi kitosan 1% dan minyak sereh dengan konsentrasi 0,2%
merupakan perlakuan terbaik karena mampu mempertahankan kualitas dan
memperpanjang umur simpan sampai hari ke-24 setelah perlakuan. | |
dc.description.abstract | Cherry tomatoes are susceptible to damage due to incorrect handling
during the post-harvest process. This can cause physical damage such as
bruising which can trigger other damage such as chemical and
microbiological. This study aims to identify the effect of lemongrass oil
addition to chitosan-based coatings and get recommendations for the most
optimum concentration of lemongrass oil in maintaining the quality of cherry
tomatoes during storage at room temperature. The materials used in this study
were breaker phase cherry tomatoes obtained from Sukagalih Village,
Megamendung District, Bogor, West Java. The tomatoes used had been
sorted for fruit size and color, which were in the same phase as the breaker.
Other raw materials used to make the coating solution were lemongrass oil
(foodgrade), chitosan powder, tween 80, CaCO3 powder, acetic acid solution,
and distilled water. Cherry tomatoes were dipped in chitosan with 1%
concentration and lemongrass oil coating solution with concentrations of 0%,
0.2%, 0.4%, and 0.6% and the control was cherry tomatoes without coating.
Then the cherry tomatoes were stored at room temperature (22-24°C) at 50
60% relative humidity. Storage was carried out for 24 days where every 4
days measurements were taken. Furthermore, quality parameters were
observed and measured, namely respiration rate, weight loss, ethylene
concentration, color intensity, moisture content, vitamin C, hardness, acidity
(pH), total soluble solids, and total acid. Data were processed using ANOVA
analysis of variance and Duncan's further test. The results showed that
lemongrass oil and chitosan coating had a real and significant effect on
respiration rate, color intensity, hardness, weight loss, total soluble solids,
total acid, vitamin C, acidity (pH), and ethylene concentration. Cherry
tomatoes coated with 1% chitosan and lemongrass oil at a concentration of
0.2% was the best treatment because it was able to maintain quality and
extend shelf life until the 24th day after treatment. | |
dc.description.sponsorship | BRIN Serpong | |
dc.language.iso | id | |
dc.publisher | IPB University | id |
dc.title | Aplikasi Coating Minyak Sereh dan Kitosan untuk Memperpanjang Umur Simpan Buah Tomat Ceri (Lycopersicum esculentum var. cerasiforme) | id |
dc.title.alternative | Application of Lemongrass Oil and Chitosan Coatings to Extend The Shelf Life of Cherry Tomatoes (Lycopersicum esculentum var. cerasiforme). | |
dc.type | Skripsi | |
dc.subject.keyword | tomat ceri | id |
dc.subject.keyword | umur simpan | id |
dc.subject.keyword | pelapisan minyak sereh dan kitosan | id |