dc.description.abstract | Tembaga merupakan salah satu komoditas penting di dunia, terutama karena penggunaannya yang luas dalam industri elektronik dan otomotif. Fluktuasi harga tembaga yang signifikan dipengaruhi oleh permintaan global dan faktor ekonomi lainnya yang mengakibatkan harga komoditas ini sulit untuk diprediksi. Untuk mengatasi risiko ini, diperlukan strategi lindung nilai terhadap harga tembaga. Produk derivatif yang digunakan dalam lindung nilai ini adalah opsi. Pada penelitian ini, dibandingkan dua strategi, yaitu strategi long straddle menggunakan opsi vanilla dan strategi long straddle menggunakan opsi barrier, untuk melindungi investor terhadap perubahan harga tembaga. Berdasarkan hasil perhitungan, strategi long straddle menggunakan opsi barrier terbukti lebih menguntungkan karena memberikan kerugian maksimum yang lebih rendah dan potensi keuntungan yang lebih tinggi dibandingkan dengan strategi menggunakan opsi vanilla. | |