Ekosistem Perairan Lahan Perkebunan Kelapa Sawit PT. Sampoerna Agro Tbk. Di Sumatera Selatan
Abstract
Perkembangan perkebunan kelapa sawit di Indonesia selain memenuhi kebutuhan ekonomi juga
dapat mengakibatkan dampak negative terhadap lingkungan. Pemnggunaan lahan-lahan berawa
untuk Perkebunan kelapa sawit di Sumatera Selatan juga dapat menimbulkan perubahan pada
lingkungan khususnya ekosistem perairan alami. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
kondisi ekologis secara mendalam untuk mengetahui kemungkinan adanya dampak negative
pembukaan kebun kelapa sawit terhadap ekosistem sungai dan rawa di sekitarnya. Penelitian
selama bulan September 2024 di Perkebunan kelapa sawit PT. Sampoerna Agro Tbk. dilakukan
dengan sampling langsung kualitas air dan biota air sungai dan parit. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa kondisi kualitas air sungai dan rawa/parit masih memenuhi baku mutu air
kelas II. Kualitas air parit dan rawa memiliki pH<5 disebabkan pengaruh rawa bergambut lahan
kelapa sawit. Adapun indeks pencemaran <5 tergolong cemar ringan pada semua Lokasi
perairan. Keanekaragaman dan kepadatan jenis ikan di rawa dan parit lahan sawit tergolong
tinggi, khususnya jenis-jenis ikan rawa seperti gabus, toman, sepat, tambakan dan sejenisnya.