| dc.description.abstract | Ayam Sentul merupakan salah satu ayam lokal Indonesia yang dimanfaatkan sebagai ayam tipe dwiguna. Salah satu faktor penting yang memengaruhi kualitas telur dan perkembangan embrio adalah umur induk ayam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas eksternal dan internal telur serta perkembangan awal embrio ayam Sentul dari induk dengan umur induk yang berbeda. Sebanyak 60 butir telur tetas dari perusahaan pembibitan ayam Sentul PT. X digunakan untuk pengamatan kualitas eksternal dan internal telur, 60 butir telur tetas lainnya digunakan untuk pengamatan perkembangan embrio, serta 3 butir telur tetas digunakan untuk analisis kandungan nutrisi telur tetas. Analisis data dilakukan menggunakan metode uji T untuk kualitas telur tetas dan perkembangan embrio, dan analisis deskriptif untuk kandungan nutrisi telur tetas. Perbedaan umur induk tidak memberikan pengaruh nyata (P > 0,05) terhadap tebal kerabang dan uji kekuatan kerabang, juga tidak berpengaruh nyata terhadap perkembangan garis primitif dan jumlah somit. Perbedaan umur induk memberikan pengaruh nyata (P < 0,05) terhadap bobot telur, indeks telur, dan berat kerabang, juga berpengaruh nyata terhadap kualitas interior telur. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengamati perkembangan embrio hingga tahap penetasan guna menilai daya tetas berdasarkan kualitas telur dari induk ayam dengan usia yang berbeda. | |
