View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Fisheries
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Fisheries
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Penambahan Asam Ferulat pada Pakan terhadap Status Antioksidan dan Pertumbuhan Ikan Lele (Clarias gariepinus)

      Thumbnail
      View/Open
      Cover (955.0Kb)
      Fulltext (1.134Mb)
      Lampiran (654.1Kb)
      Date
      2025
      Author
      Pambudi, Trisna Agung
      Fauzi, Ichsan Achmad
      Jusadi, Dedi
      Setiawati, Mia
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Peningkatan produksi budidaya ikan lele dapat dilakukan dengan sistem budidaya intensif. Sistem budidaya intensif pada daerah minim sumber air dilakukan dengan sistem tanpa pergantian air. Namun, sistem budidaya intensif menyebabkan pengaruh buruk ke lingkungan dan berdampak pada menurunnya kinerja pertumbuhan ikan yang dibudidaya. Kondisi akibat peningkatan kepadatan menyebabkan meningkatnya stres yang ditandai dengan peningkatan reactive oxygen species (ROS) dan berdampak pada menurunnya kinerja pertumbuhan ikan yang dibudidaya. Strategi yang dapat dilakukan untuk menangani hal ini adalah dengan pemberian antioksidan asam ferulat. Asam ferulat berperan dalam meningkatkan aktifitas antioksidan melalui peningkatan enzim SOD yang berfungsi sebagai sistem antioksidan di dalam tubuh dalam menangkal ROS. Berdasakan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pemanfaatan asam ferulat sebagai antioksidan dalam pakan ikan, serta pengaruhnya terhadap pertumbuhan ikan lele (Clarias gariepinus) yang dibudidaya dengan sistem intensif dan tanpa pergantian air. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari lima perlakuan pakan, yaitu pakan dengan menambahkan asam ferulat 0, 100, 200, 300 dan 400 mg kg-1 dengan empat ulangan. Asam ferulat dicampurkan pada pakan dengan cara coating. Pakan yang digunakan mengandung protein 30 %. Pemeliharaan ikan lele dilakukan dengan kepadatan 20 ekor per akuarium (100 × 50 × 50 cm3) dengan ketinggian air 25 cm dan volume air 125 liter. Bobot awal individu rata-rata adalah 4,46 g + 0,03 dipelihara selama 60 hari dengan frekuensi pemberian pakan dua kali sehari yaitu pada pukul 08.00 dan 17.00 secara at satiation. Pemeliharaan ikan dilakukan tanpa pergantian air dan dilakukan penimbangan bobot awal dan akhir di hari ke-1 dan ke- 60. Parameter kualitas air diukur setiap hari untuk suhu pada pagi dan siang hari. Parameter oksigen terlarut, pH, TAN dan nitrit diukur selama 7 hari sekali. Sedangkan, parameter yang dievaluasi pada penelitian ini antara lain adalah aktifitas enzim antioksidan (superoksida dismutase dan malondialdehyde), kinerja dan warna hati (jumlah hati merah dan pucat, hepatosomatic index dan lemak hati) dan kinerja pertumbuhan (jumlah konsumsi pakan, retensi protein, retensi lemak, tingkat kelangsungan hidup, bobot akhir individu, biomassa akhir, laju pertumbuhan harian dan rasio konversi pakan). Analisis data dilakukan dengan menguji normalitas menggunakan Shapiro-Wilk dan homogenitas menggunakan Levene test sebelum dilakukan pengujian data di ANOVA. Kemudian, uji analisis perbedaan signifikan dianalisis menggunakan DMRT (Duncan’s Multiple Range Test). Data kualitas air dianalisis secara deskriptif. Hasil pengukuran aktifitas enzim antioksidan menunjukan perlakuan penambahan asam ferulat 300 mg kg-1 pakan memberikan hasil lebih tinggi dan rendah pada parameter superoksida dismutase dan malondialdehyde dibandingkan perlakuan lainnya dan serta berbeda signifikan dengan perlakuan kontrol (P<0,05). Hal yang sama terdapat pada parameter kinerja dan warna hati. Pemberian dosis 300 mg kg-1 pakan asam ferulat menunjukan hasil terbaik berdasarkan jumlah hati merah dan pucat serta lemak hati. Ketidakseimbangan antara kapasitas antioksidan endogen di dalam tubuh dalam menangkal radikal bebas pada perlakuan kontrol menyebabkan terganggunya kinerja hati dalam mengatasi reactive oxygen species (ROS) dan mengakibatkan tingginya nilai lemak hati. Tingginya nilai lemak hati menyebabkan terjadinya kerusakan sel sehingga mengakibatkan metabolisme lemak terganggu dan berakibat lemak tidak terdistribusikan ke dalam tubuh. Menurunnya nilai perlemakan hati menunjukan nilai pertumbuhan terbaik pada perlakuan penambahan 300 mg kg-1 pakan asam ferulat dan berbeda signifikan dengan perlakuan kontrol (P<0,05). Penambahan asam ferulat 300 mg kg-1 pakan memberikan hasil kinerja antioksidan dan pertumbuhan terbaik pada ikan lele dengan budidaya sistem intensif dan tanpa pergantian air.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/161067
      Collections
      • MT - Fisheries [3193]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository