Pengaruh Pelatihan, Motivasi, Disiplin, Dan Work Life Balance Terhadap Kinerja Sumber Daya Manusia Di Sekolah Berbasis Revolusi Industri 4.0
Date
2025Author
Jauhari, Muhammad Alvin
Nurhayati, Popong
Triyonggo, Yunus
Metadata
Show full item recordAbstract
SMK Duta Karya Kudus menerima bantuan dari Program Pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berbasis Revolusi Industri 4.0 yang disediakan oleh pemerintah setempat untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Namun, survei internal menunjukkan bahwa kinerja guru dan staf administrasi masih belum memuaskan. Oleh karena itu, penting untuk memahami pengaruh dari faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja sumber daya manusia dalam hal ini, faktor pelatihan, motivasi, disiplin, dan work life balance telah diidentifikasi sebagai faktor yang mempengaruhi kinerja. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka tujuan dalam penelitian ini adalah: (1) menganalisis kondisi eksisting kinerja sumber daya manusia di SMK Duta Karya Kudus, (2) menganalisis pengaruh pelatihan, motivasi, disiplin, dan work life balance terhadap kinerja sumber daya manusia di SMK Duta Karya Kudus, dan (3) mengidentifikasi strategi yang efektif untuk meningkatkan kinerja sumber daya manusia di SMK Duta Karya Kudus.
Penelitian ini dilakukan di SMK Duta Karya Kudus, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, pada bulan Agustus hingga Desember 2024, dengan pengumpulan data dilakukan secara offline melalui penyebaran kuesioner kepada guru, staf administrasi, dan siswa. Responden guru dan staf administrasi dipilih menggunakan metode total sampling, melibatkan seluruh populasi sebanyak 113 orang tanpa seleksi berdasarkan kriteria tertentu, sementara penentuan responden siswa dilakukan dengan metode proportional random sampling, yakni mengambil 10% dari total populasi siswa sebanyak 600 orang, sehingga jumlah sampel siswa yang terlibat adalah 60 siswa. Metode total sampling untuk guru dan staf administrasi dipilih untuk memastikan seluruh elemen sumber daya manusia yang terlibat langsung dalam operasional sekolah terwakili sepenuhnya, memberikan data yang komprehensif terkait pengaruh pelatihan, motivasi, disiplin, dan work life balance terhadap kinerja sumber daya manusia di sekolah. Sementara itu, siswa dilibatkan sebagai responden karena mereka dianggap sebagai pihak yang paling merasakan langsung dampak dari kinerja guru dan staf administrasi, sehingga masukan mereka relevan untuk menganalisis kualitas pelayanan dan efektivitas kerja yang diberikan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan survei sebagai instrumen utama, dan seluruh data dianalisis untuk memperoleh gambaran yang komprehensif mengenai kondisi eksisting kinerja sumber daya manusia di SMK Duta Karya Kudus.
Hasil penelitian menunjukan terdapat dua faktor utama yang terbukti signifikan dalam memengaruhi kinerja sumber daya manusia di sekolah ini . Kedua faktor tersebut adalah motivasi dan work life balance. Temuan penelitian menunjukkan bahwa motivasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja sumber daya manusia, dengan nilai path coefficient sebesar 0,462 dan p-value sebesar 0,000 (p-value < 0,05). Nilai ini menegaskan bahwa motivasi berperan penting dalam meningkatkan kinerja sumber daya manusia di sekolah. Faktor kedua yang signifikan adalah work life balance, dengan nilai original sample sebesar 0,369 dan p-value sebesar 0,000 (p-value < 0,05). Hasil ini menunjukkan bahwa work life balance memiliki pengaruh yang besar terhadap kinerja sumber daya manusia. Berdasarkan hasil temuan ini, dirumuskan dua strategi utama yaitu memberikan penghargaan berupa insentif uang bagi pegawai yang berprestasi dan membuat pengaturan skema pembelajaran berbasis asynchronus dan pembelajaran jarak jauh (PJJ). SMK Duta Karya Kudus received assistance from the Vocational High School (SMK) Development Program based on Industry 4.0 provided by the local government to improve the quality of human resources (HR). However, internal surveys revealed that the performance of teachers and administrative staff remains unsatisfactory. Therefore, it is essential to understand the factors affecting human resource performance, particularly training, motivation, discipline, and work life balance, which have been identified as key influencing factors. Based on this background, the objectives of this study are: (1) to analyze the existing conditions of human resource performance at SMK Duta Karya Kudus, (2) to examine the influence of training, motivation, discipline, and work life balance on human resource performance at SMK Duta Karya Kudus, and (3) to identify effective strategies for improving human resource performance at SMK Duta Karya Kudus.
This research was conducted at SMK Duta Karya Kudus, Bae District, Kudus Regency, Central Java, from August to December 2024. Data collection was carried out offline by distributing questionnaires to teachers, administrative staff, and students. The respondents among teachers and administrative staff were selected using the total sampling method, involving the entire population of 113 individuals without additional selection criteria. Meanwhile, student respondents were determined using proportional random sampling, selecting 10% of the total student population of 600, resulting in 60 student respondents. The total sampling method for teachers and administrative staff was chosen to ensure that all elements of human resources directly involved in school operations were fully represented, providing comprehensive data on the influence of training, motivation, discipline, and work life balance on human resource performance. On the other hand, students were involved as respondents because they are considered the most directly impacted by the performance of teachers and administrative staff, making their input relevant for analyzing the quality of services and work effectiveness provided. This study employed a quantitative approach, with surveys as the primary instrument, and all data were analyzed to gain a comprehensive understanding of the existing conditions of human resource performance at SMK Duta Karya Kudus.
The results of the study indicate that two main factors significantly influence human resource performance at the school. These factors are motivation and work life balance. The findings reveal that motivation has a significant influence on human resource performance, with a path coefficient value of 0.462 and a p-value of 0.000 (p-value < 0.05). This underscores the importance of motivation in enhancing human resource performance at the school. The second significant factor is work life balance, with an original sample value of 0.369 and a p-value of 0.000 (p-value < 0.05). These results demonstrate that work life balance has a substantial impact on human resource performance. Based on these findings, two main strategies were formulated: providing monetary incentives for outstanding employees and establishing asynchronous learning schemes and distance learning (DL) models.
Collections
- MT - Business [2086]