Sintesis Nanopartikel Perak menggunakan Fikosianin sebagai Agen Reduktor yang Diaplikasikan pada Acne Hydrogel Patch

Abstract

Fikosianin merupakan salah satu pigmen dominan diperoleh dari Spirulina platensis yang memiliki aktivitas antioksidan. Pigmen ini berpotensi sebagai agen reduktor dalam green synthesis nanopartikel perak (AgNPs) bersifat minim efek samping dan belum banyak aplikasi AgNPs dalam kosmeseutika. Penelitian ini bertujuan menentukan pengaruh indeks kemurnian fikosianin dan waktu sintesis terhadap ukuran AgNPs, mengkarakterisasi AgNPs dari perlakuan terpilih, serta menentukan pengaruh konsentrasi AgNPs pada hidrogel berbasis alginat-nanoselulosa terhadap aktivitas antibakteri. Tahapan penelitian terdiri atas kultivasi, pemanenan, dan pengeringan Spirulina platensis; ekstraksi dan purifikasi fikosianin; sintesis dan karakterisasi AgNPs dengan fikosianin; serta pembuatan acne patch berbasis hidrogel. Perlakuan pada penelitian ini meliputi indeks kemurnian fikosianin dan waktu inkubasi pada sintesis AgNPs, serta konsentrasi AgNPs dalam hidrogel. Fikosianin kasar memiliki indeks kemurnian 0,82±0,33 dan antioksidan (IC50) 36,67±1,55 ppm berhasil mensintesis AgNPs ukuran 94–128 nm dan bentuk kubik melalui waktu sintesis 5 jam. FK/AgNPs konsentrasi 0,2% memiliki potensi daya hambat 2,03±0,64 mm (P. acnes) dan 1,63±0,40 mm (S. aureus), sedangkan yang diimobilisasikan dalam hidrogel memiliki aktivitas antibakteri lemah pada P. acnes (6,33±1,51 mm) dan S. aureus (1,77±0,28 mm) sehingga menurunkan sifat mekanik hidrogel ALG-CNF-AgNPs. Inkorporasi AgNPs dengan fikosianin dalam acne hydrogel patch untuk pengobatan jerawat.