Show simple item record

dc.contributor.advisorHariyadi, Sigid
dc.contributor.advisorYulianto, Gatot
dc.contributor.authorPradipta, Giandi Darma
dc.date.accessioned2025-01-23T08:48:31Z
dc.date.available2025-01-23T08:48:31Z
dc.date.issued2025
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/160960
dc.description.abstractPesisir Kecamatan Toboali menjadi salah satu wilayah yang terdapat banyak aktivitas pertambangan timah inkonvensional. Pertambangan timah inkonvensional ini menimbulkan dampak yang besar terhadap ekologi, ekonomi, dan sosial. Meningkatnya jumlah penambang timah inkonvensional di wilayah pesisir Kecamatan Toboali menyebabkan perubahan kondisi pencemaran dan dampak yang meluas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis status kualitas perairan pesisir di Kecamatan Toboali yang terdampak oleh aktivitas pertambangan timah inkonvensional, menganalisis dampaknya terhadap sumberdaya dan ekologi pesisir, serta menganalisis dampak sosial dan ekonomi terhadap sektor perikanan, guna merumuskan strategi pengelolaan kawasan pesisir yang berkelanjutan dengan mempertimbangkan dampak aktivitas pertambangan tersebut. Pengamatan dan pengukuran beberapa parameter kualitas air dilakukan secara in situ dan beberapa parameter lainnya dianalisis di Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Lab. KESDA) dan Laboratorium Sucofindo. Analisis data meliputi penentuan status kualitas air dengan metode Indeks Pencemaran dan analisis 7 kriteria dampak penting yang digunakan untuk menentukan status dampak pencemaran. Berdasarkan hasil kedua analisis tersebut, dilakukan analisis AHP yang bertujuan untuk memperoleh strategi pengelolaan yang tepat dalam permasalahan di pesisir Kecamatan Toboali. Analisis stakeholder menjadi analisis pendukung yang bertujuan untuk mengetahui keterlibatan stakeholder dalam suatu permasalahan. Parameter kualitas air perairan pantai Toboali mengalami kondisi yang tidak memenuhi baku mutu pada parameter Kecerahan, BOD5, Kekeruhan, dan Kromium (Cr). Status indeks pencemaran pada keenam titik pengamatan menunjukkan kategori tercemar ringan. Dampak pencemaran akibat kegiatan pertambangan timah inkonvensional termasuk dalam kategori dampak penting. Kegiatan perikanan tangkap yang dilakukan bersamaan dengan kegiatan wisata pantai menjadi alternatif kegiatan yang paling baik demi terciptanya pengelolaan kawasan pesisir yang berkelanjutan. Terdapat 15 stakeholder yang terlibat dalam upaya pengendalian pencemaran pesisir demi terciptanya pengelolaan kawasan pesisir yang berkelanjutan. Sebanyak 11 stakeholder yang dikategorikan sebagai key player dan 4 stakeholder sebagai subject.
dc.description.abstractThe coastal area of Toboali Sub-district is one of the areas where there are many unconventional tin mining activities. This unconventional tin mining has a big impact on ecology, economy, and social. The increasing number of unconventional tin miners in the coastal area of Toboali Sub-district causes changes in pollution conditions and widespread impacts. This study aims to analyze the status of coastal water quality in Toboali Sub-district affected by unconventional tin mining activities, analyze its impact on coastal resources and ecology, and analyze the social and economic impacts on the fisheries sector, in order to formulate a sustainable coastal area management strategy by considering the impact of mining activities. Observations and measurements of several water quality parameters were conducted in situ and several other parameters were analyzed at the Bangka Belitung Islands Province Regional Health Laboratory (Lab. KESDA) and Sucofindo Laboratory. Data analysis includes determining the status of water quality using the Pollution Index method and analyzing 7 important impact criteria used to determine the status of pollution impacts. Based on the results of the two analyses, an AHP analysis was carried out which aims to obtain the right management strategy in the problems on the coast of Toboali District. Stakeholder analysis is a supporting analysis that aims to determine stakeholder involvement in a problem. Water quality parameters of Toboali coastal waters experience conditions that do not meet quality standards in the parameters of Brightness, BOD5, Turbidity, and Chromium (Cr). The status of the pollution index at the six observation points shows a mildly polluted category. The impact of pollution due to unconventional tin mining activities is included in the important impact category. Capture fisheries activities carried out in conjunction with beach tourism activities are the best alternative activities for the creation of sustainable coastal area management. There are 15 stakeholders involved in coastal pollution control efforts for the creation of sustainable coastal area management. A total of 11 stakeholders are categorized as key players and 4 stakeholders as subjects.
dc.description.sponsorship
dc.language.isoid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleStrategi Pengelolaan Pencemaran Kawasan Pesisir Akibat Aktivitas Pertambangan Timah Inkonvensional di Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatanid
dc.title.alternative
dc.typeTesis
dc.subject.keywordIndeks Pencemaranid
dc.subject.keywordPengelolaan Berkelanjutanid
dc.subject.keywordDampak Pentingid
dc.subject.keywordKecamatan Toboaliid
dc.subject.keywordPertambangan Timah Inkonvensionalid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record