Show simple item record

dc.contributor.advisorUju
dc.contributor.advisorKustiariyah
dc.contributor.authorArmi, Fuji Sintia
dc.date.accessioned2025-01-18T05:27:17Z
dc.date.available2025-01-18T05:27:17Z
dc.date.issued2025
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/160826
dc.description.abstractPotensi tanaman nipah (Nypa fruiticans) di Indonesia sangat besar. Pemanfaatan daun nipah sudah dilakukan sejak dahulu oleh masyarakat secara tradisional, seperti dijadikan atap rumah, kerajinan, kayu bakar, dan obat-obatan tradisional untuk penyakit seperti sakit perut, diabetes, dan demam. Faktanya telah banyak dilaporkan dalam penelitian-penelitian terdahulu bahwa daun nipah memiliki berbagai kandungan metabolit sekunder yaitu saponin, flavonoid, alkaloid yang diketahui sebagai bahan aktif pangan fungsional nabati yang memiliki berbagai aktivitas farmakologis, termasuk diantaranya sebagai imunostimulan, antioksidan, antibakteri, anti-inflamasi, antidiabetik, dan analgesik. Antioksidan yang terkandung pada daun nipah dapat melindungi tubuh dari radikal bebas, baik yang dihasilkan dalam tubuh maupun yang berasal dari luar seperti asap rokok dan polusi. Hal ini menunjukkan nipah sangat potensial dikembangkan sebagai produk minuman fungsional karena manfaat kesehatannya yang luas dan dapat memberikan kepuasan sensorik. Penelitian ini akan mengkaji formulasi yang tepat untuk minuman fungsional daun nipah dengan metode Simplex Latice Design. Simplex Latice Design adalah bagian dari Mixture Design. Metode Simplex Lattice Design (SLD) dapat digunakan untuk optimasi formula pada berbagai jumlah komposisi bahan yang berbeda sehingga menghasilkan formula optimum yang memiliki sifat-sifat fisik yang diharapkan. Metode ini cepat dan praktis karena dapat menghindarkan penentuan formula secara coba-coba (trial and error). Hasil penelitian menunjukkan formula minuman fungsional daun nipah yang optimum adalah formula 4 dan 7 (ekstrak daun nipah 40%; air 39,4%) dengan nilai desirability 0,854. Hasil verifikasi parameter respons formula optimum di laboratorium sesuai dengan prediksi model. Nilai aktual (hasil verifikasi) masingmasing parameter respon yang meliputi hedonik warna, aroma, rasa dan aktivitas antioksidan berada dalam rentang nilai confident interval (95%). Hasil aktivitas antioksidan sebesar 81,117%, imunostimulan menunjukkan nilai viabilitas yang meningkat seiring dengan meningkatnya konsentrasi. Hasil karakteristik fisik, Kimia dan mikroorganisme yaitu viskositas 21,6; pH 4,9; padatan terlarut 22,15 °Brix; dan mikroorganisme telah memenuhi regulasi SNI tahun 2014.
dc.description.sponsorshipDirektorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang telah mendanai penelitian ini melalui skema Penelitian Tesis Magister tahun anggaran 2024 dengan nomor hibah: 027/E5/PG.02.00.PL/2024 dan LPDP untuk beasisawa Magister [KET-10906/LPDP.3/2024].
dc.language.isoid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleOptimasi Formula Minuman Fungsional dari Daun Nipah (Nypa Fruiticans) sebagai Imunostimulan dengan Metode Simplex Lattice Designid
dc.title.alternativeOptimization of Functional Drink Formula from Nipah Leaves (Nypa Fruiticans) as Immunostimulant with Simplex Lattice Design Method
dc.typeTesis
dc.subject.keywordminuman fungsionalid
dc.subject.keywordimunostimulanid
dc.subject.keywordNypa fruticansid
dc.subject.keywordsimplex lattice designid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record