Presensi dan Distribusi Coxiella burnetii pada Berbagai Organ Ruminansia di Rumah Potong Hewan Bogor, Jawa Barat: Analisis Molekuler
Date
2025Author
Ashlina, Nadila Dwi
Setiyono, Agus
Setiyaningsih, Surachmi
Metadata
Show full item recordAbstract
Query (Q) fever merupakan zoonosis yang disebabkan oleh bakteri Gram- negatif intraseluler obligat Coxiella burnetii. Panyakit ini dapat menyebar antara hewan dan manusia sehingga menjadi masalah kesehatan masyarakat yang signifikan. Reservoir utamanya meliputi sapi domba dan kambing, dengan bakteri yang ditemukan dalam konsentrasi tinggi di cairan amnion, serta dalam urin, feces, dan susu hewan yang terinfeksi. Inhalasi merupakan rute penularan utama C. burnetii pada hewan dan manusia. Rumah Potong Hewan (RPH) merupakan sumber potensial penularan utama C. burnetii. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi C. burnetii pada berbagai organ ruminansia di tiga RPH di Bogor, Jawa Barat, Indonesia.
Sampel jaringan hati, limpa, ginjal, jantung dan paru dikumpulkan dari 140 ekor sapi, 30 ekor domba dan 20 ekor kambing untuk dianalisis menggunakan uji Nested Polymerase Chain Reaction (nested-PCR) dengan primer yang menargetkan gen Outer Membrane Protein (OMP) dan 16S rRNA. Hasil penelitian menunjukan bahwa C. burnetii terdeteksi sebanyak 21/120 (17,35%) sapi brahman cross (BX) dan 10% (3/30) domba. Bakteri tersebut didentifikasi di berbagai organ termasuk jantung, paru-paru, hati, ginjal dan limpa. Urutan gen com1 parsial sepanjang 390 bp dari dua sampel identik dan menunjukan kemiripan yang sangat tinggi dengan C. burnetii yang terdeteksi pada kambing dari Indonesia dan negara-negara asia lainya. Selain itu, gen 16S rRNA parsial (540 bp) dari salah satu sampel menunjukan kemiripan yang sangat tinggi dengan sekuens dari sapi dan kambing asal Indonesia, serta dengan negara lainnya. Temuan ini menyoroti distribusi C. burnetii di berbagai organ ruminansia pada RPH Bogor, Jawa Barat. Penelitian lebih lanjut direkomendasikan dengan menggabungkan metode tambahan seperti pewarnaan imunohistokimia (IHK), Multispacer Sequence Typing (MST) dan Multiple Locus Variable Number of Tandem Repeat Analysis (MLVA) untuk menyelidiki labih lanjut epidemiolgi Q fever dan keragaman genetik C. burnetii.
Collections
- MT - Veterinary Science [922]