Perbandingan Kinerja Portofolio Optimal Menggunakan Capital Asset Pricing Model dan Model Black-Litterman dengan Pendekatan Bayes
Date
2025Author
Megaputri, Tory Rachel
Achsani, Noer Azam
MSc, Trias Andati
Metadata
Show full item recordAbstract
Krisis ekonomi dan peristiwa global lainnya yang tidak terduga mendorong
banyak orang untuk berinvestasi. Hal ini ditandai dengan bertambahnya Single
Investor Identification (SID) baru yang sangat signifikan yaitu mencapai 56,21%
tahun 2020 dan 92,99% SID tahun 2021. Banyak saham yang mengalami
penurunan nilai tahun 2020, akan tetapi saham – saham yang termasuk ke dalam
IDX BUMN20 justru mengalami peningkatan dan menunjukkan nilai transaksi
perdagangan terbesar di BEI.
Penelitian ini secara khusus bertujuan untuk: 1) Menganalisis pembentukan
portofolio optimal IDX BUMN20 menggunakan Capital Asset Pricing Model
(CAPM) dan model Black-Litterman (BL) dengan pendekatan Bayes. 2)
Menganalisis evaluasi kinerja portofolio optimal IDX BUMN20 menggunakan
Sharpe ratio, Treynor measure, dan Jensen’s alpha yang sudah dibentuk
menggunakan model BL dengan pendekatan Bayes. 3) Membandingkan kinerja
portofolio optimal IDX BUMN20 yang dibentuk menggunakan metode CAPM dan
model BL dengan pendekatan Bayes. 4) Melakukan forecasting test penggunaan
portofolio optimal yang telah dibentuk dengan data terkini selama empat bulan. 5)
Melakukan backtesting test penggunaan portofolio optimal yang telah dibentuk
menggunakan data historis.
Hasil portofolio optimal CAPM terdiri dari saham ANTM (26%), BBRI
(50%), PTBA (11%), dan TINS (13%) dengan kinerja keuangan Sharpe Ratio
senilai 3.98672, Treynor Ratio senilai 0.00126, dan Jensen’s Alpha senilai 0.00419.
Hasil pembentukan portofolio optimal Model BL dengan Pendekatan Bayes terdiri
dari saham ANTM (18%), BBRI (60%), PTBA (17%), dan TINS (6%) dengan
kinerja keuangan Sharpe Ratio senilai 6.75589, Treynor Ratio senilai 0.00884, dan
Jensen’s Alpha senilai 0.01569. Forecasting Test menunjukkan bahwa prediksi
return yang dihasilkan oleh model BL dengan pendekatan Bayes lebih mendekati
dengan nilai return yang sesungguhnya dibandingkan dengan CAPM. Backtesting
test menunjukkan bahwa komposisi portofolio optimal perlu direkomposisi secara
berkala akibat pandangan investor di masa kini tidak selalu relevan dalam jangka
panjang. Dengan demikian, kinerja portofolio model BL dengan pendekatan Bayes
lebih optimal dibandingkan CAPM. Economic crises and other unforeseen global events encourage many people
to invest. This is marked by a very significant increase in new Single Investor
Identification (SID), reaching 56.21% in 2020 and 92.99% SID in 2021. Many
shares experienced a decline in value in 2020, but the shares included in IDX
BUMN20 experienced an increase and showed the largest trade transaction value
on the IDX.
This research discusses the formation of optimal portfolios using the Capital
Asset Pricing Model (CAPM) and Black-Litterman (BL) model with the Bayes
approach. This research specifically aims to: 1) Analyse the formation of the
optimal IDX BUMN20 portfolio using CAPM and the BL model with the Bayes
approach. 2) Analysing the optimal portfolio performance evaluation of IDX
BUMN20 using the Sharpe ratio, Treynor measure, and Jensen's alpha which have
been formed using the BL model with the Bayes approach. 3) Comparing the
performance of the optimal IDX BUMN20 portfolio formed using the CAPM
method and the BL model with the Bayes approach. 4) Carry out a forecasting test
on the use of the optimal portfolio that has been formed using the latest data for
four months. 5) Carrying out backtesting tests on the use of optimal portfolios that
have been formed using historical data.
The results of forming an optimal portfolio using CAPM consist of ANTM
shares (26%), BBRI (50%), PTBA (11%), and TINS (13%). The optimal portfolio
evaluation produced by CAPM has a financial performance Sharpe ratio of 3.98672,
Treynor ratio of 0.00126, and Jensen’s alpha of 0.00419. The results of optimal
portfolio formation using the BL model with the Bayes approach consist of ANTM
(18%), BBRI (60%), PTBA (17%), and TINS (6%). The optimal portfolio
evaluation produced using the BL Model method with the Bayes approach has a
financial performance Sharpe ratio of 6.75589, Treynor ratio of 0.00884, and
Jensen’s alpha of 0.01569. Forecasting test shows that the return predictions
produced by the BL model with the Bayes approach are closer to the actual return
value compared to the CAPM. Backtesting test shows that the optimal portfolio
composition needs to be recomposed periodically because investors' current views
are not always relevant in the long term. Thus, the performance of the BL Model
portfolio with the Bayes approach is more optimal than the CAPM.
Collections
- MT - Business [2069]