Analisis Kesesuaian Tanaman Mangga (Mangifera Indica L.,) Menggunakan Model Distribusi Spasial Maximum Entropy Di Kabupaten Indramayu
View/ Open
Date
2024Author
Amaliah, Fitri Rizki
Sugiarto, Yon
Sarvina, Yeli
Metadata
Show full item recordAbstract
Kabupaten Indramayu secara konsisten menjadi daerah penghasil mangga
terbesar di Jawa Barat. Bahwa budidaya mangga menghadapi tantangan peningkatan
suhu dan perubahan pola curah hujan di masa depan. Penelitian ini bertujuan
mengidentifikasi kondisi kesesuaian iklim tanaman mangga di Kabupaten Indramayu
saat ini maupun proyeksi tahun 2050 dengan menggunakan pendekatan Maximum
Entropy umumnya digunakan untuk pemodelan distribusi spasial suatu spesies.. Data
kejadian yang digunakan dalam penelitian ini adalah titik koordinat lokasi kebun
mangga dipilih berdasarkan tumpang susun agroklimat. Data lingkungan yang
digunakan dalam penelitian ini adalah data iklim dari worldclim baik data saat ini
maupun data proyeksi. ArcGIS digunakan untuk memvisualisasikan peta kesesuaian
iklim keluaran model. Hasil proyeksi pada model memperlihatkan bahwa perubahan
iklim mempengaruhi kesesuaian lahan. Distribusi spasial tanaman mangga pada
penelitian ini dipengaruhi oleh curah hujan bulan basah. Luas lahan sangat sesuai
model iklim CMCC-ESM2 berkurang untuk skenario perubahan iklim SSP 245 dan
SSP 585 luas lahan sangat sesuai tidak ada. Berbeda hal dengan model iklim
HadGEM3-GC31-LL kelas sesuai bertambah untuk kedua skanario.