View Item 
      •   IPB Repository
      • IPBana
      • Articles
      • Faculty of Human Ecology
      • Community Nutrition
      • View Item
      •   IPB Repository
      • IPBana
      • Articles
      • Faculty of Human Ecology
      • Community Nutrition
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Dampak Pendampingan Pelaksanaan School Lunch Program Bagi Santri Dan Pesantren

      SLP 2024

      No Thumbnail [100%x80]
      View/Open
      Laporan Akhir (1.324Mb)
      Date
      2024
      Author
      Rimbawan
      Nurdiani, Reisi
      Hustina, Purnawati
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Masa remaja merupakan suatu proses transisi masa kanak-kanak menuju dewasa dalam rentang usia 11 sampai 19 tahun (Dixit et al. 2011). Perkembangan fisik yang terjadi pada remaja sangat cepat sehingga perlu didukung dengan asupan zat gizi yang memadai (Kurniawan et al. 2007). Zat-zat gizi penting sangat dibutuhkan remaja mengingat bahwa remaja merupakan masa pertumbuhan dan perkembangan secara fisik, mental, dan aktivitas sehingga remaja merupakan golongan yang rentan mengalami anemia (Suryani et al. 2015, Ramzi et al. 2011). Kekurangan gizi pada remaja akan dampak pada terganggunya pertumbuhan dan perkembangan yang akhirnya akan meninggkatkan resiko terjadinya penyakit degeneratif pada masa dewasa dan menurunkan produktivitas remaja itu sendiri. Hasil review terhadap berbagai penelitian menunjukan bahwa masalah gizi pada anak dan remaja masih tinggi. Hasil Riskesdas (2013) menunjukan bahwa prevalensi anemia pada kelompok umur 5-24 tahun masih cukup tinggi yaitu 26.4% penderita anemia pada kelompok usia 5-14 tahun dan 18.4% penderita anemia pada kelompok usia 15-24 tahun. Berdasarkan data tersebut, prevalensi anemia paling besar terjadi pada kelompok remaja putri. Menurut Depkes (2008), di Jawa Barat terdapat 28% remaja yang menderita anemia. Kejadian anemia pada remaja sangat berkaitan dengan asupan gizinya. Rendahnya asupan zat gizi mikro (mineral dan vitamin) menjadi salah satu sebab tingginya kejadian anemia pada remaja. ...
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/160382
      Collections
      • Community Nutrition [135]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      NoThumbnail