Pengaruh Kekeringan di Selandia Baru terhadap Pangsa Pasar Palm Kernel Expeller Indonesia
Abstract
Indonesia merupakan pemasok utama Palm Kernel Expeller (PKE) di pasar
Selandia Baru yang dimanfaatkan sebagai pakan sapi perah, terutama selama
musim kekeringan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran PKE
Indonesia dan fenomena kekeringan di Selandia Baru serta menganalisis faktor-
faktor yang memengaruhi pangsa pasar PKE Indonesia di Selandia Baru. Data
sekunder yang digunakan berasal dari Trademap, World Bank, dan NIWA. Analisis
deskriptif digunakan untuk menggambarkan peran PKE Indonesia sebagai pakan
alternatif serta fenomena kekeringan di Selandia Baru. Analisis kuantitatif dengan
metode ARDL dilakukan untuk mengidentifikasi pengaruh jangka pendek dan
panjang dari variabel harga PKE, nilai tukar, kejadian kekeringan, dan harga jagung
dunia terhadap pangsa pasar PKE Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
dalam jangka pendek, harga PKE dan kejadian kekeringan di Selandia Baru
berpengaruh positif terhadap pangsa pasar PKE, sedangkan kekeringan pada
periode sebelumnya memiliki pengaruh negatif. Dalam jangka panjang, nilai tukar
Dolar Selandia Baru terhadap Dolar Amerika Serikat dan kuantitas impor PKE
Indonesia berpengaruh positif, sementara harga jagung dunia tidak berpengaruh
signifikan baik dalam jangka pendek maupun panjang. Indonesia is the main supplier of Palm Kernel Expeller (PKE) in the New
Zealand market, used as dairy cattle feed, especially during drought seasons. This
study aims to describe the role of Indonesian PKE and the drought phenomenon in
New Zealand, as well as analyze the factors affecting Indonesia's PKE market share
in New Zealand. The secondary data used comes from Trademap, World Bank, and
NIWA. Descriptive analysis is employed to illustrate the role of Indonesian PKE as
an alternative feed and the drought phenomenon in New Zealand. Quantitative
analysis using the ARDL method is conducted to identify the short- and long-term
effects of variables such as PKE price, exchange rate, drought events, and global
corn prices on Indonesia's PKE market share. The results show that in the short
term, PKE prices and drought events in New Zealand positively influence PKE
market share, while previous droughts have a negative impact. In the long term, the
exchange rate of the New Zealand Dollar against the US Dollar and the quantity of
Indonesian PKE imports have a positive effect, while global corn prices are not
significant in both the short and long term.
Collections
- UT - Agribusiness [4624]