Pengaruh Suhu Terhadap Kinerja Photovoltaic

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara yang dilalui oleh garis khatulistiwa, yang menyebabkan penyinaran matahari terjadi sepanjang tahun. Nilai radiasi yang tinggi menjadi salah satu potensi menjanjikan bagi Indonesia untuk memanfaatkan energi matahari. Pemanfaatan energi matahari menjadi energi listrik sering disebut dengan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) atau teknologi photovoltaic. Namun, listrik yang dihasilkan oleh photovoltaic sangat dipengaruhi oleh cuaca, kecepatan angin, dan suhu. Suhu yang tinggi menyebabkan efisiensi photovoltaic yang dihasilkan cenderung kurang maksimal. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui pengaruh suhu terhadap kinerja photovoltaic. Photovoltaic memanfaatkan suhu dingin dari sistem refrigerasi dengan menggunakan dua metode, yaitu metode koil pipa tembaga dan metode saluran udara (ducting). Koil pipa tembaga yang berisi refrigeran dimanfaatkan untuk menurunkan suhu photovoltaic. Dengan metode ducting, evaporator digunakan untuk menghembuskan udara dingin agar suhu photovoltaic turun. Setelah menggunakan kedua metode tersebut, didapatkan bahwa efisiensi photovoltaic mengalami peningkatan. Efisiensi tertinggi dicapai dengan metode ducting, yaitu sebesar 12,28%.

Indonesia is one of the countries crossed by the equator, resulting in year-round sunlight. The high radiation value is a promising potential for Indonesia to harness solar energy. The utilization of solar energy to generate electricity is commonly referred to as Solar Power Plants (PLTS) or photovoltaic technology. However, the electricity produced by photovoltaics is greatly affected by weather, wind speed, and temperature. High temperatures cause the efficiency of the photovoltaics to be less than optimal. This study aims to determine the effect of temperature on photovoltaic performance. The photovoltaics utilize cooling from a refrigeration system using two methods: the copper pipe coil method and the ducting method. The copper pipe coil, containing refrigerant, is used to reduce the temperature of the photovoltaics. In the ducting method, an evaporator blows cool air to lower the temperature of the photovoltaics. After applying these two methods, it was found that the efficiency of the photovoltaics increased. The highest efficiency was achieved using the ducting method, with a photovoltaic efficiency of 12.28%.