Pengaruh Pupuk NPK Majemuk terhadap Produktivitas Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Tanaman Menghasilkan Umur Sepuluh Tahun

Abstract

Penggunaan pupuk NPK majemuk merupakan salah satu pendekatan yang efektif dalam pemupukan tanaman kelapa sawit. Penelitian ini bertujuan mempelajari pengaruh aplikasi pupuk NPK majemuk 13-6-27-2MgO-0,65B terhadap pertumbuhan dan produktivitas kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.) tanaman menghasilkan umur sepuluh tahun. Kegiatan penelitian dilaksanakan dari bulan Januari 2023 hingga Januari 2024. Penelitian dilaksanakan di Blok 1 Kebun Pendidikan dan Penelitian Kelapa Sawit IPB-Cargill Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Rancangan Kelompok Lengkap Teracak (RKLT) satu faktor, yaitu dosis pupuk NPK majemuk 13-6-27-2MgO-0,65B yang terdiri dari enam taraf yang terdiri dari kontrol (P0), standar (P1), NPK 0,5 dosis per tanaman per tahun (P2), NPK 1 dosis per tanaman per tahun (P3), NPK 1,5 dosis per tanaman per tahun (P4), dan NPK 2 dosis per tanaman pertahun (P5). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan NPK 1,5 dosis per tanaman per tahun berpengaruh nyata terhadap morfologi dan komponen produksi kelapa sawit yang ditandai dengan peningkatan lingkar batang, sex ratio, bobot tandan buah segar, bobot janjang rata-rata, dan jumlah tandan. Berdasarkan perhitungan efektivitas agronomi relatif (EAR), perlakuan NPK 2 dosis per tanaman per tahun memiliki nilai efektivitas tertinggi dibandingkan dengan perlakuan dosis pupuk NPK lainnya, yaitu sebesar 429%.

Application of NPK fertilizers is one of the effective approaches in oil palm tree fertilization. This research aims to study the effect of the application of compound NPK fertilizer 13-6-27-2MgO-0.65B on the growth and productivity of oil palm (Elaeis guineensis Jacq.) ten-year-old producing plants. Research was conducted from January 2023 to January 2024. The research was conducted in Block 1 of the IPB-Cargill Oil Palm Education and Research Farm, Jonggol District, Bogor Regency. The trial design used in this study is a one-factor Randomized Complete Block Design (RCBD), which consists of six levels of NPK fertilizers consist of control (P0), standard (P1), NPK 0.5 dose per plant per year (P2), NPK 1 dose per plant per year (P3), NPK 1.5 dose per plant per year (P4), and NPK 2 dose per plant per year (P5). The results showed that the NPK treatment of 1.5 doses per plant per year had a significant effect on the morphology and production components of oil palm characterized by an increase in trunk circumference, sex ratio, fresh fruit bunch weight, average basket weight, and number of bunches. Based on the calculation of relative agronomic effectiveness (EAR), the NPK treatment of 2 doses per plant per year has the highest effectiveness value compared to other NPK fertilizer dose treatments, which is 429%.