Rekayasa Peningkatan Pertumbuhan dan Produksi Alfalfa Melalui Suplementasi Berbagai Jenis Pupuk Organik dan Fungi Mikoriza Arbuskula
Date
2024Author
Sabilah, Inka Shal
Prihantoro, Iwan
Permana, Asep Tata
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan mengukur pertumbuhan dan produksi tanaman alfalfa yang disuplementasi berbagai jenis pupuk organik dengan berbagai level dosis pada fase persemaian serta pemberian berbagai jenis pupuk organik yang dikombinasikan dengan fungi mikoriza arbuskula (FMA) pada skala rumah kaca. Penelitian ini didesain menjadi dua penelitian yaitu penanaman pada fase persemaian dan penanaman pada fase pembibitan skala rumah kaca. Penelitian I didesain menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial 4 x 5. Faktor A adalah perlakuan jenis pupuk organik berbeda yang terdiri dari 4 perlakuan yaitu pupuk feses ayam, feses sapi, feses kambing, dan vermikompos. Faktor B adalah perlakuan dosis pupuk organik yang terdiri dari 5 perlakuan yaitu 0%, 5%, 10%, 15%, dan 20% berat media lubang tanam-1. Penelitian II didesain menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial 4 x 2. Faktor A adalah perlakuan jenis pupuk organik berbeda dengan dosis 20% berat media polybag-1 yang terdiri dari 4 perlakuan yaitu pupuk feses ayam, feses sapi, feses kambing, dan vermikompos. Faktor B adalah perlakuan pemberian FMA yang terdiri dari dua perlakuan yaitu 0 g dan 10 g polybag-1. Parameter yang diamati pada penelitian I yaitu daya tumbuh benih, tinggi bibit tanaman alfalfa, jumlah daun bibit alfalfa, berat segar akar bibit alfalfa, dan berat segar tajuk bibit alfalfa. Parameter yang diamati pada penelitian II yaitu karakteristik pH tanah, kolonisasi FMA pada akar, tinggi tanaman, jumlah cabang, jumlah daun, diameter batang, klorofil daun, warna daun, berat segar akar, berat segar tajuk dan berat kering tajuk. Hasil penelitian I menunjukkan bahwa pemberian berbagai jenis pupuk organik dengan dosis berbeda efektif meningkatkan daya tumbuh benih dan pertumbuhan tanaman alfalfa fase persemaian. Pemberian berbagai jenis pupuk organik dosis 15-20% berat media sangat efektif meningkatkan pertumbuhan tanaman alfalfa. Jenis pupuk feses sapi dosis 15-20% berat media merupakan perlakuan terbaik dalam meningkatkan produksi tanaman alfalfa fase persemaian. Penelitian II menunjukkan bahwa pemberian berbagai jenis pupuk organik 20% berat media efektif meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman alfalfa. Jenis pupuk organik feses sapi merupakan perlakuan terbaik dibandingkan pupuk organik lainnya. Pemberian pupuk organik secara tunggal maupun dikombinasikan dengan 10 g FMA belum menunjukkan hasil yang berbeda dalam meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman alfalfa. This study aimed to measure the growth and production of alfalfa plants supplemented with various types of organic fertilizers with different dosage levels at the seedling stage and the provision of multiple types of organic fertilizers combined with arbuscular mycorrhizal fungi (AMF) on a greenhouse scale. This study was designed into two studies: planting at the seedling stage and planting at the greenhouse-scale nursery stage. Study I was designed using a completely randomized design (CRD) with a 4 x 5 factorial pattern. Factor A is the treatment of different types of organic fertilizers consisting of 4 treatments: chicken manure, cattle manure, goat manure, and vermicompost. Factor B is the treatment of organic fertilizer doses consisting of 5 treatments, namely 0%, 5%, 10%, 15%, and 20% of the media weight. Research II used a completely randomized design (CRD) with a 4 x 2 factorial pattern. Factor A was the treatment of different types of organic fertilizers with a dose of 20% of the media weight consisting of 4 treatments, namely chicken manure, cattle manure, goat manure, and vermicompost. Factor B was the treatment of AMF consisting of two treatments, namely 0 g and 10 g polybag-1 . Parameters observed in the research I were seed germination, plant height, number of leaves, root fresh weight, and shoot fresh weight. The parameters observed in research II were soil pH characteristics, FMA colonization of roots, plant height, number of branches, number of leaves, stem diameter, leaf chlorophyll, leaf color, root fresh weight, crown fresh weight, and crown dry weight. The results of the research I showed that applying various types of organic fertilizers at different doses effectively increased the germination of seeds and the growth of alfalfa plants in the nursery phase. Providing multiple types of organic fertilizers at doses of 15-20% of the media was very effective in increasing the growth of alfalfa plants. The type of cow feces fertilizer at a dose of 15-20% of the media was the best treatment for increasing the production of nursery-phase alfalfa plants. Research II showed that applying various types of organic fertilizers to 20% of the media effectively increases the growth and production of alfalfa plants. The cow manure organic fertilizer type was the best treatment compared to other organic fertilizers. Providing organic fertilizers alone or in combination with 10 g FMA does not show different results in increasing the growth and production of alfalfa.
Collections
- MT - Animal Science [1226]