Rancangan Model Bisnis Pada Tjaping: Olahan Bubuk Bawang Putih Varietas Tawangmangu Baru
Abstract
RAYHAN RASYAD. Rancangan Model Bisnis Pada Tjaping: Olahan Bubuk
Bawang Putih Varietas Tawangmangu Baru. Dibimbing oleh POPONG
NURHAYATI dan ANGGI MAYANG SARI.
Bawang putih Varietas Tawangmangu Baru menjadi produk baru bawang
putih nasional yang memiliki potensi untuk dikembangkan. Penelitian ini bertujuan
untuk; (i) Mengidentifikasi pengembangan produk bubuk bawang putih di
Indonesia; (ii) Merancang bisnis model yang sesuai untuk Tjaping; (iii)
Menganalisis kelayakan usaha bisnis Tjaping dilihat dari aspek finansial. Bawang
purih varietas tawangmangu baru memiliki kandungan allicin yang tinggi yang
membuat rasa dan aromanya sangat kuat. Pengembangan bubuk bawang putih
menjadi inovasi yang menjawab perubahan perilaku konsumen yang menginginkan
segalanya dalam bentuk instan. Penggunaan triple layered business model canvas
dipilih karena memetakan aspek bisnis yang lebih luas, tidak hanya di aspek
ekonomi namun juga di aspek lingkungan dan sosial. Bisnis model diverifikasi
menggunakan metode uji masalah dan uji solusi agar sesuai dengan kebutuhan
konsumen. Analisis finansial dilakukan dengan menggunakan empat kriteria
investasi, net present value, net benefit and cost rasio, internal rate of return, dan
payback period. Hasil penelitian menggambarkan bisnis model Tjaping yang
terverifikasi melalui uji kelayakan bisnis pada aspek finansial.
Collections
- UT - Business [424]