Analisis Biaya dan Perancangan Model Bisnis Unit Produksi Minyak Kernel Mangga di Aquila Herb
Abstract
Minyak kernel mangga merupakan produk dari hasil ekstraksi kernel mangga. Aquila Herb, perusahaan personal care di Indramayu, Jawa Barat menginginkan produksi minyak kernel mangga sendiri sebagai substitusi mango butter impor yang merupakan bahan baku dari produk mereka, yaitu cleansing balm. Dalam rancangannya, dibutuhkan model bisnis yang adaptif dan berkelanjutan untuk membangun unit bisnis minyak kernel mangga. Rancangan model bisnis disampaikan menggunakan business model canvas dengan sembilan elemen yang mewakili model tersebut. Analisis biaya dilakukan untuk mengetahui biaya yang diperlukan dalam rancangan unit produksi dan dalam menjalankan unit bisnis. Biaya investasi unit produksi sebesar Rp49.283.834,00 mencakup alat dan mesin yang dibutuhkan untuk aktivitas produksi. Harga pokok produksi pada minyak kernel mangga yang diproduksi dengan kapasitas produksi 270 gram per harinya ditentukan sebanyak Rp717.052,00 dengan harga jual Rp788.758,00 yang tidak kompetitif di pasaran. Rendemen produksi sebanyak 0,28% dari input memengaruhi harga dari minyak kernel mangga. Mango kernel oil is a product of mango kernel extraction. Aquila Herb, a personal care company at Indramayu, West Java wants to produce its own mango kernel oil as a substitute for imported mango butter which is the raw material for their product, cleansing balm. In its design an adaptive and sustainable business model is needed to build a mango kernel oil business unit. The business model design is presented using a business model canvas with nine elements that represent the model. Cost analysis is carried out it determine the costs required in designing the production unit and in running the business unit. Production unit investment costs of IDR 49,283,834.00 include tools and machines needed for production activities. The cost of good for mango kernel oil produced with a production capacity of 270 grams per day is determined at IDR 717,052.00 with a selling price not competitive in the market. Production yield of 0.28% of input affects the price of mango kernel oil.