Pengaruh Kontrol Diri dan Kelekatan Teman Sebaya terhadap Perilaku Cybersex Pada Remaja
Abstract
Cybersex merupakan salah satu bagian dari Online Sexual Activity (OSA),
yaitu suatu kegiatan yang dilakukan oleh individu dengan menggunakan internet
untuk mendapatkan hal-hal menarik dalam konteks aktivitas seksual. Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis hubungan dan pengaruh karakteristik remaja,
karakteristik keluarga, kontrol diri dan kelekatan teman sebaya terhadap perilaku
cybersex pada remaja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan
desain eksplanatori pada 116 remaja di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi
dengan teknik penarikan contoh berupa purposive sampling dengan kriteria remaja
yang berusia 16-18 tahun dan sering mengakses konten seksual atau yang telah
terpapar konten seksual. Pengolahan data menggunakan perangkat lunak Microsoft
Excel dan program Statistical Package for Social Science (SPSS). Hasil uji korelasi
menunjukkan bahwa kontrol diri memiliki hubungan negatif signifikan dengan
perilaku cybersex, sementara kelekatan teman sebaya memiliki hubungan positif
signifikan terhadap perilaku cybersex. Selain itu berdasarkan hasil penelitian pada
uji regresi juga ditemukan bahwa terdapat pengaruh negatif signifikan antara
kontrol diri dan lama pertemanan terhadap perilaku cybersex dan pengaruh positif
signifikan kelekatan teman sebaya dan durasi berkumpul remaja bersama kelompok
pertemanannya terhadap perilaku cybersex pada remaja. Cybersex, a component of Online Sexual Activity (OSA), is defined as
engaging in sexual activities over the internet. This study aims to examine the
relationship and influence of adolescent characteristics, family characteristics, self
control and peer attachment on cybersex behavior in adolescents. This study used a
quantitative approach with an explanatory design on 116 adolescents in West
Tanjung Jabung Regency, Jambi with a purposive sampling technique with the
criteria that adolescents aged 16-18 years and often access sexual content or who
have been exposed to sexual content. Data processing used Microsoft Excel
software and the Statistical Package for Social Science (SPSS) program. The
correlation test results show that self-control has a significant negative relationship
with cybersex behavior, while peer attachment has a significant positive
relationship with cybersex behavior. In addition, based on the results of research on
regression tests, it was also found that there was a significant negative effect
between self-control and length of friendship on cybersex behavior and a significant
positive effect of peer attachment and the duration of adolescents' gathering with
their friendship groups on cybersex behavior in adolescents.