Pengaruh Gaya Pengasuhan Penerimaan Penolakan Ibu, Konsep Diri, dan Empati terhadap Perilaku Narsisisme pada Remaja
Abstract
Perilaku narsisisme adalah perilaku yang dapat memberikan dampak negatif pada remaja karena narsisisme berhubungan dengan kecintaan dan kebanggaan terhadap diri sendiri secara berlebihan yang dapat memicu agresivitas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh gaya pengasuhan penerimaan penolakan ibu, konsep diri, dan empati terhadap perilaku narsisisme pada remaja. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional study dengan penentuan lokasi secara puposive di SMK swasta yang dipilih peneliti di Kota dan Kabupaten Bogor. Sampel penelitian adalah siswa kelas 10 dan 11 yang berusia 15-18 tahun dan memiliki ibu sehingga total responden adalah 405 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ditemukan perbedaan signifikan pada gaya pengasuhan penerimaan penolakan ibu, konsep diri, empati, dan perilaku narsisisme antara di kota dan kabupaten. Remaja laki-laki cenderung memiliki persepsi gaya pengasuhan penerimaan yang baik, remaja perempuan cenderung mendapat gaya pengasuhan penolakan. Semakin bertambahnya usia dan tingginya pendidikan terakhir ibu maka gaya pengasuhan penolakan ibu semakin rendah. Usia remaja berhubungan positif signifikan dengan konsep diri dan remaja laki-laki cenderung memiliki konsep diri yang lebih tinggi. Perilaku narsisisme dipengaruhi langsung secara positif oleh gaya pengasuhan penerimaan, gaya pengasuhan penolakan, dan konsep diri serta dipengaruhi tidak langsung secara positif oleh gaya pengasuhan penerimaan dan dipengaruhi tidak langsung secara negatif oleh gaya pengasuhan penolakan. Narcissism behavior is a behavior that can have a negative impact on adolescents because narcissism is related to excessive self-love and grandiose self-pride which can trigger aggressiveness. This study aims to analyze the
influence of maternal acceptance-rejection parenting style, self-concept, and empathy on narcissism behavior among adolescents. This study used a cross sectional study design with purposive location determination at private vocational schools selected by researchers in Bogor City and Regency. The sample of this study was 10th and 11th students aged 15-18 years and had mothers so that the total respondents were 405 students. The results showed that there were no significant differences in maternal acceptance-rejection parenting style, self-concept,
empathy, and narcissism behavior between adolescents in the city and regency. Male adolescents tend to have a good perception of maternal acceptance parenting style, while female adolescents tend to receive maternal rejection parenting style. The older the age and the higher the mother's latest education, the lower the maternal rejection parenting style. Adolescent age was significantly positively related to self-concept and male adolescents tended to have a higher self-concept. Narcissism behavior is directly positively affected by acceptance parenting style, rejection parenting style, and self-concept and also indirectly positively affected by acceptance parenting style and indirectly negatively affected by rejection parenting style.