dc.description.abstract | Erosi merupakan salah satu penyebab utama kerusakan lahan pertanian di
Indonesia yang beriklim tropika basah, termasuk juga di lahan PT. Great Giant
Pineapple (PT GGP). Kondisi lahan PT GGP yang didominasi oleh Typic
Kanhapludults dengan kualitas rendah menuntut dilakukannya pengolahan tanah
intensif yang dapat memicu terjadinya erosi tinggi. Upaya pencegahan dan
penanggulangan erosi hanya bisa dilakukan jika besaran erosi yang terjadi dapat
diketahui. Erosivitas hujan dan erodibilitas tanah merupakan dua faktor penting
dalam penetapan besaran erosi. Penelitian yang bertujuan menganalisis erosivitas
hujan dan erodibilitas tanah telah dilakukan di PT GGP. Penelitian dilakukan
dengan menggunakan data curah hujan tahun 2014 - 2023 dari stasiun hujan PT
GGP untuk menganalisis erosivitas hujan dan identifikasi karakteristik tanah di 11
blok yang berbeda di catchment 26 untuk analisis erodibilitas tanah. Perhitungan
erosivitas dilakukan dengan berbagai metode yaitu Bols, Lenvain, Roose,
Abdurachman, Utomo dan Mahmud dan Soemarwoto. Perhitungan erodibilitas
dilakukan dengan metode Wischmeier dan Smith. Hasil analisis menunjukkan
bahwa lokasi studi catchment 26 PT GGP Lampung Tengah memiliki nilai
erosivitas yang tergolong tinggi, dengan nilai terendah yaitu 1717,14 MJ cm/ha/jam
dari metode Lenvain dan nilai tertinggi yaitu sebesar 5258,01 MJ cm/ha/jam dari
metode Abdurachman. Nilai erodibilitas tanah di 11 blok lokasi studi tergolong
rendah sampai sedang. Karakteristik tanah yang berkorelasi paling tinggi terhadap
nilai erodibilitas tanah di lokasi penelitian adalah tekstur tanah dan bahan organik.
Tanah yang didominasi oleh pasir kasar dan klei lebih resisten terhadap erosi. | |