Show simple item record

dc.contributor.advisorHermawan, Wawan
dc.contributor.authorZakariyya, Abdullah
dc.date.accessioned2024-08-22T12:19:23Z
dc.date.available2024-08-22T12:19:23Z
dc.date.issued2024
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/158271
dc.description.abstractBanyaknya invensi mesin panen kentang yang diproduksi di dalam negeri maupun luar negeri menyebabkan petani memerlukan informasi mengenai kinerjanya. Salah satu invensi produk mesin panen kentang adalah mesin panen kentang tipe HD-C1000G yang merupakan produk dari perusahaan Hyundae Agricultural Machinery Co, Korea. Pengujian bertujuan mengetahui performa mesin pemanen tipe HD-C1000G untuk pemanenan kentang di lahan Indonesia. Pengujian dilaksanakan pada bulan Mei hingga bulan Juli 2024 di lahan milik PT Hikmah Farm, Margaluyu, Pengalengan, Bandung. Lahan yang digunakan untuk pengujian memiliki total luas adalah 1134 m^2. Pengujian dilakukan pada dua tingkat kecepatan maju, yaitu 0,25 m/s (Low-1) dan 0,41 m/s (Low-2). Tingkat kecepatan Low-2 memiliki kapasitas lapang efektif 26,28 % lebih besar dibandingkan Low-1. Permasalahan yang memengaruhi performa mesin pemanen meliputi pola lintasan satu arah, adanya rumput pada guludan, dan tumpukan tanah pada bagian mesin pemanen. Konsumsi bahan bakar traktor penggandeng memiliki rata-rata adalah 3,97 ml/m^2. Mesin pemanen lebih efisien digunakan pada kecepatan Low-2 dengan hasil panen memiliki rata-rata adalah 8,69 kg setiap 5 meter dan persentase umbi kentang yang tertinggal sebanyak 6,1%. Persentase umbi kentang terpanen yang rusak secara mekanis pada satu baris guludan adalah sebanyak 3,16% pada kecepatan Low-1 dan 2,16% pada kecepatan Low-2.
dc.description.abstractMany potato harvesting machine inventions produced domestically and abroad cause farmers to need information about their performance. One of the potato harvesting machine product inventions is the HD-C1000G potato harvesting machine, which is a product of Hyundae Agricultural Machinery Co, Korea. The test aims to determine the performance of the HD-C1000G type harvester for potato harvesting in Indonesian fields. The test was conducted from May to July 2024 on land owned by PT Hikmah Farm, Margaluyu, Pengalengan, Bandung. The land used for testing has a total area of 1134 m^2. The tests were conducted at two levels of forward speed, 0.25 m/s (Low-1) and 0.41 m/s (Low-2). The Low-2 speed level had 26.28% greater effective field capacity than Low-1. Problems affecting harvester performance include one-way track pattern, presence of grass on the mounds, and piles of soil on the harvester. The average fuel consumption of the combine tractor was 3.97 ml/m^2. Harvester is more efficient at Low-2 speed with an average yield of 8.69 kg every 5 meters and the percentage of potato tubers left behind is 6.1%. The percentage of mechanically damaged harvested potato tubers in one row of mounds was 3.16% at Low-1 speed and 2.16% at Low-2 speed.
dc.description.sponsorshipCREATA
dc.language.isoid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePengujian dan Evaluasi Kinerja Mesin Pemanen Kentang Bertenaga Traktor Roda Empatid
dc.title.alternativeTesting and Performance Evaluation of Potato Harvester Powered by Four Wheel Tractor
dc.typeSkripsi
dc.subject.keywordperformance testid
dc.subject.keywordpotatoid
dc.subject.keywordfour-wheel tractorid
dc.subject.keywordharvesting machineid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record