Karakteristik Gelatin Kulit Ikan Patin dan Hidrolisatnya untuk Pencegahan Osteoarthritis

Abstract

Peningkatan nilai tambah gelatin saat ini mengalami perkembangan siginifkan khususnya dalam penerapan teknologi terbaru seperti hidrolisis enzimatis. Hidrolisis enzimatis bertujuan untuk menghasilkan hidrolisat gelatin yang mengandung peptida aktif yang memiliki sifat fungsional seperti untuk mencegah penyakit osteoarthritis (OA). Tujuan dari penelitian ini menentukan karakteristik gelatin dan menentukan aktivitas antiinflamasi hidrolisatnya secara in vitro dan in silico untuk pencegahan osteoarthritis. Hidrolisat gelatin yang dihasilkan dari kulit ikan patin memiliki kadar proksimat yaitu, kadar air 1,3±0,77%, kadar abu 0,068±0,020%, kadar protein 86,4±0,26%, kadar lemak 0,19±0,092%, pH 6,1±0,01, viskositas 5,3±0,35 mpas dan derajat hidrolisis 50,75±7,54c%.Profil SDS-PAGE menunjukkan adanya pita ß, a1 dan a2 pada gelatin kulit ikan patin. Hidrolisat gelatin memiliki berat molekul 10-20 kDa. Potensi antiinflamasi hidrolisat gelatin diukur dengan metode denaturasi protein dan menghasilkan nilai 64,68% sehingga memiliki aktivitas antiinflamasi yang baik. Penambatan molekul dilakukan melalui metode molecular docking antara reseptor MMP-13 dan ligan 1XUC dan diprediksi memiliki kemampuan dalam interaksi dengan reseptor target serta memiliki nilai binding affinity yang sama atau lebih rendah dari obat pembanding. Hasil ini menunjukkan bahwa hidrolisat gelatin berpotensi mencegah terjadinya osteoarthritis.

The enhancement of gelatin's value-added has shown significant progress, particularly with the application of recent technologies such as enzymatic hydrolysis. Enzymatic hydrolysis aims to produce gelatin hydrolysates containing active peptides with functional properties, such as preventing osteoarthritis (OA). This study aims to characterize gelatin and evaluate the anti-inflammatory activity of its hydrolysates both in vitro and in silico for the prevention of osteoarthritis. The gelatin hydrolysate derived from the skin of catfish (Pangasius) exhibited proximate composition as follows: moisture content of 1.3±0.77%, ash content of 0.068±0.020%, protein content of 86.4±0.26%, fat content of 0.19±0.092%, pH of 6.1±0.01, viscosity of 5.3±0.35 mpas, and a degree of hydrolysis of 50.75±7.54%. SDS-PAGE profiling revealed the presence of ß, a1, and a2 bands in catfish skin gelatin. The molecular weight of the gelatin hydrolysate was found to be in the range of 10-20 kDa. The anti-inflammatory potential of the gelatin hydrolysate, as measured by the protein denaturation method, was determined to be 64.68%, indicating good anti-inflammatory activity. Molecular docking was conducted between the MMP-13 receptor and the ligand 1XUC, predicting effective interaction with the target receptor and a binding affinity comparable to or lower than that of the reference drug. These findings suggest that gelatin hydrolysates have potential in the prevention of osteoarthritis