Adsorpsi Ion Logam Krom Heksavalen (VI) oleh Mikrokarbon dan Mikroserat Tandan Kosong Kelapa Sawit
Abstract
Limbah Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) bersifat terbarukan, ramah lingkungan, dan memiliki ketersediaan yang melimpah sehingga dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan. Salah satunya adalah sebagai bahan penyerap logam berat, seperti krom (Cr). Kromium heksavalen (Cr(VI)) yang terdapat pada air limbah menimbulkan efek karsinogenik dan mutagenik pada makhluk hidup. Penelitian ini bertujuan mengkaji pemanfaatan mikrokarbon (karbon aktif dan karbon nonaktif) dan mikroserat (mikrolignoselulosa dan mikrokristalin selulosa) yang berasal dari TKKS sebagai biosorben logam Cr(VI). Adsorpsi dilakukan melalui sistem batch menggunakan larutan kalium dikromat pada konsentrasi 0.2, 0.4, 0.6, dan 0.8 mg/L pada pH 2 melalui reaksi pengompleksan dengan difenilkarbazida pada panjang gelombang 540 nm. Kinetika adsorpsi ditentukan dengan isoterm Langmuir dan Freundlich. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinetika adsorpsi karbon aktif dan mikrolignoselulosa mengikuti model isoterm Langmuir dengan R2 = 0.99, karbon nonaktif mengikuti model isoterm Freundlich dengan R2 = 0.99, dan mikrokristalin mengikuti model isoterm Langmuir dan Freundlich dengan R2 = 0.99. Persen adsorpsi terbesar terjadi pada karbon aktif dengan konsentrasi 0.2 ppm yaitu sebesar 93.95%. Sementara itu, kapasitas adsorpsi terbesar terjadi pada karbon aktif dengan konsentrasi 0.8 ppm yaitu sebesar 8.61 mg/g.
Collections
- UT - Forestry Products [2391]