Pengaruh Konsentrasi dan Waktu Pengadukan Arang Aktif Bambu terhadap Penurunan Bilangan Asam Minyak Jelantah
Abstract
Minyak jelantah merupakan minyak yang dipanaskan berulang kali sehingga kualitas minyak menurun. Kualitas ini dapat diperbaiki dengan metode adsorpsi arang aktif bambu jenis food grade. Penelitian ini bertujuan untuk menurunkan bilangan asam atau asam lemak bebas, memperbaiki warna, serta aroma minyak jelantah. Pengujian dilakukan dengan tiga tingkatan konsentrasi, yaitu 5%, 7,5%, dan 10%. Lalu, masing-masing konsentrasi diaduk dengan tiga tingkatan waktu pengadukan, yakni 30 menit, 60 menit, dan 90 menit sehingga menghasilkan 9 perlakuan. Hasil paling optimal diperoleh dari kombinasi antara konsentrasi adsorben 10% dengan waktu pengadukan 90 menit. Perlakuan ini mampu menurunkan bilangan asam hingga 55,04%. Rendemen volume minyak jelantah (filtrat) dari kombinasi ini diperoleh sebesar 63%. Kemudian, data diolah menggunakan uji sidik ragam dengan desain penelitian RAL faktorial 3 x 3 x 2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor konsentrasi arang aktif berpengaruh signifikan terhadap penurunan bilangan asam. Lalu, faktor waktu pengadukan juga berpengaruh signifikan terhadap bilangan asam. Namun, interaksi kedua faktor tidak berpengaruh signifikan terhadap penurunan bilangan asam minyak jelantah. Used cooking oil is oil that is heated repeatedly so that the quality of the oil decreases. This quality can be improved by the adsorption method of food grade bamboo activated charcoal. This study aims to reduce the acid value or free fatty acid, improve the colour, and aroma of used cooking oil. The test was conducted with three concentration levels, namely 5%, 7,5%, and 10%. Then, each concentration was stirred with three levels of stirring time, namely 30 minutes, 60 minutes, and 90 minutes, resulting in 9 treatments. The most optimal results were obtained from the combination of 10% adsorbent concentration with 90 minutes stirring time. This treatment was able to reduce the acid value to 55,04%. The volume yield of used cooking oil (filtrate) from this combination was 63%. Then, the data were processed using the variance test with a factorial RAL research design of 3 x 3 x 2. The results showed that the activated charcoal concentration factor had a significant effect on reducing the acid value. Then, the stirring time factor also had a significant effect on the acid value. However, the interaction of the two factors had no significant effect on reducing the acid value of used cooking oil.