Isolasi dan Karakterisasi Kandidat Peptida Antimikroba dari Daun Pegagan (Centella asiatica)

Abstract

Peptida antimikroba (AMP) memiliki aktivitas spektrum luas dan dapat membunuh bakteri yang resistan terhadap antibiotik. AMP dapat diisolasi dari berbagai sumber salah satunya tumbuhan. Centella asiatica (pegagan) memiliki kandungan yang mampu menghambat bakteri, berpotensi digunakan dalam pengobatan pengganti antibiotik. Namun, belum diketahui adanya senyawa AMP pada pegagan sebagai antimikroba. Penelitian ini bertujuan mengisolasi dan mengkarakterisasi senyawa peptida antimikroba yang terdapat pada daun pegagan, yang berpotensi dalam pengobatan jerawat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini meliputi isolasi sampel, presipitasi amonium sulfat dan dialisis, analisis bobot molekul dan kadar protein sampel, serta uji aktivitas antibakteri. Proses isolasi AMP daun pegagan menggunakan CH3COOH 10% memiliki kondisi optimal dengan ukuran 250 mesh dan tambahan sonikasi. Identifikasi peptida menggunakan metode SDS-PAGE menunjukkan bobot molekul peptida terduga sebesar 13 kDa. Presipitasi yang dilakukan meningkatkan kadar protein dua kali lipat sebesar 0,449 mg/ml dibandingkan ekstrak kasar. Pengujian aktivitas antibakteri hasil pemurnian sampel pegagan terhadap E. coli dan P. acnes tidak menunjukkan adanya daya hambat.

Antimicrobial peptides (AMPs) had broad-spectrum activity and could kill antibiotic-resistant bacteria. AMPs could be isolated from various sources, one of which was plant. Centella asiatica (pegagan) contained compounds that could inhibit bacteria, potentially serving as a substitute for antibiotics. However, it was not yet known whether AMP compounds in pegagan acted as antimicrobials. This research aimed to isolate and characterize antimicrobial peptide compounds found in pegagan leaves for potential application in acne treatment. The methods employed included sample isolation, ammonium sulfate precipitation, dialysis, analysis of sample molecular weight and protein content, and antibacterial activity tests. The optimal conditions for AMP isolation from pegagan leaves involved using 10% CH3COOH, a 250 mesh size, and additional sonication. Peptide identification using SDS-PAGE indicated that the molecular weight of the predicted peptide was 13 kDa. The precipitation process doubled the protein content to 0.449 mg/mL compared to the crude extract. However, purified pegagan samples did not exhibit any inhibitory effect in tests against E. coli and P. acnes.