| dc.description.abstract | Kerupuk merupakan salah satu makanan ringan yang banyak digemari oleh seluruh lapisan masyarakat di Indonesia. Salah satu jenis kerupuk yang dikenal adalah kerupuk kulit. Bahan baku kerupuk kulit masih terbatas, hal ini disebabkan kulit segar yang dibuat kerupuk jumlahnya tidak banyak. Kebanyakan kulit segar yang baik kualitasnya diawetkan untuk industri penyamakan. Salah satu bahan baku untuk membuat kerupuk kulit adalah kulit tuna mata besar. Kerupuk kulit tuna mata besar merupakan salah satu hasil diversifikasi pengolahan kulit tuna mata besar yang mulai berkembang di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan kulit tuna mata besar (Thunnus obesus) sebagai bahan baku kerupuk kulit dan untuk mengetahui pengaruh blanching dalam proses pembuatan kerupuk kulit tuna mata besar terhadap produk akhirnya. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Maret-Mei 2001 di Laboratorium Teknik dan Manajemen Industri Hasil Perikanan, Jurusan Teknologi Hasil Perikanan, FPIK, Laboratorium AP4, dan Laboratorium Gizi Masyarakat PAU-FATETA IPB BOGOR. Bahan yang digunakan adalah kulit tuna mata besar segar, garam, bumbu (bawang merah, bawang putih, dan ketumbar), air, dan minyak goreng. | id |
