Dampak Wisata Terhadap Budaya di Kasepuhan Sinar Resmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi
Abstract
Kasepuhan Sinar Resmi merupakan wilayah desa. Desa adat ini memiliki
potensi budaya yang dimanfaatkan sebagai sumberdaya dalam kegiatan wisata.
Kegiatan wisata yang dilakukan di Kasepuhan Sinar Resmi memberikan dampak
terhadap budaya. Tujuan dari proyek akhir ini yaitu mengetahui potensi budaya,
menganalisis dampak wisata terhadap budaya, mengetahui sumberdaya wisata
budaya unggulan, menyusun program wisata budaya di Kasepuhan Sinar Resmi.
Pengambilan data dilakukan dari tanggal 27 Januari – 26 Februari 2024. Data
potensi sumberdaya wisata diperoleh melalui wawancara dengan teknik snowball
sampling dengan hasil 8 narasumber. Potensi sumberdaya wisata dianalisis dengan
teknik deskriptif kualitatif. Data dampak wisata terhadap budaya diperoleh melalui
penyebaran kuesioner kepada 50 orang masyarakat kasepuhan yang tinggal lebih
dari 20 tahun. Dampak wisata terhadap budaya dianalisis menggunkan analisis chisquare. Penilaian sumberdaya unggulan diperoleh melalui penyebaran kuesioner
kepada wisatawan yang pernah berkunjung ke Kasepuhan. Penilaian sumberdaya
unggulan dianalisis dengan skala likert. Potensi Sumberdaya wisata deiperoleh 32
Sumberdaya wisata. Hasil analisis chi-square menunjukan bahwa kegiatan wisata
berdampak pada pemeliharaan dan pengembangan warisan budaya, perubahan
dalam praktik budaya, asimilasi dan akulturasi, serta peingkatan akan kesadaran
budaya. Sumberdaya wisata budaya unggulan di Kasepuhan Sinar Resmi dengan
nilai tertinggi adalah pertunjukkan ngarengkong dan nilai terendah sistem pertanian.
Hal tersebut berkaitan dengan program wisata budaya yang dirancang dalam sebuah
program budaya agar dapat memperkenalkan potensi sumberdaya budaya di
Kasepuhan sinar Resmi secara luas. Luaran yang dihasilkan yaitu program wisata
budaya Festival Seni dan Adat Kasepuhan (SAKA), Gema Pusaka Sinar resmi, dan
Saraswati Sinar Resmi. Poster wisata dibuat sebagai media promosi program wisata. Kasepuhan Sinar Resmi is a village area. This traditional village has cultural
potential that is utilized as a resource in tourism activities. Tourism activities carried
out in Kasepuhan Sinar Resmi have an impact on culture. The purpose of this final
project is to determine the cultural potential, analyze the impact of tourism on
culture, find out the leading cultural tourism resources, develop a cultural tourism
program in Kasepuhan Sinar Resmi. Data collection was carried out from January
27 to February 26, 2024. Data on potential tourism resources were obtained through
interviews with snowball sampling techniques with the results of 8 sources.
Potential tourism resources were analyzed with qualitative descriptive techniques.
Data on the impact of tourism on culture was obtained through distributing
questionnaires to 50 Kasepuhan people who lived more than 20 years. The impact
of tourism on culture was analyzed using chi-square analysis. Assessment of
superior resources was obtained through distributing questionnaires to tourists who
had visited Kasepuhan. The assessment of superior resources was analyzed using a
Likert scale. Potential tourism resources obtained 32 tourism resources. The results
of chi-square analysis show that tourism activities have an impact on the
maintenance and development of cultural heritage, changes in cultural practices,
assimilation and acculturation, and increased cultural awareness. The leading
cultural tourism resource in Kasepuhan Sinar Resmi with the highest value is the
ngarengkong show and the lowest value is the agricultural system. This is related
to the cultural tourism program designed in a cultural program in order to introduce
the potential of cultural resources in Kasepuhan Sinar Resmi widely. The resulting
outputs are the cultural tourism program of the Festival Seni dan Adat Kasepuhan
(SAKA), Gema Pusaka Sinar Resmi, and Saraswati Sinar Resmi. A tourism poster
was made as a promotional media for the tourism program.
Collections
- UT - Ecotourism [114]