dc.description.abstract | Kedelai merupakan salah satu bahan baku yang dibutuhkan di Indonesia, tetapi masih terdapat permasalahan dimana kedelai menjadi salah satu sumber alergi. Bahan pengganti yang dapat digunakan untuk menggantikan kedelai adalah Coconut Aminos. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis pengaruh perbaikan proses produksi terhadap kebutuhan massa, energi, alat, dan utilitas; serta melakukan analisis finansial untuk mengetahui kelayakan dan efektivitasnya. Tahapan penelitian terdiri dari 5 tahapan desain deteknikan, pengumpulan data dan tahapan dalam melakukan analisis finansial. Penggunaan gula kelapa padat dengan
pre-treatment menghasilkan kapasitas produksi 1,600 botol (400 L) per hari dengan kapasitas mesin 200 liter per batch. Analisis kebutuhan energi menunjukkan konsumsi LPG 16 kg per hari, kebutuhan air 1.384,3 L/hari, dan kebutuhan listrik 8 kWh/hari. HPP yang dihasilkan mencapai Rp 10.800/produk dengan penggantian bahan baku gula semut dengan gula kelapa padat yang menekan HPP sekitar Rp 384. Hasil analisis finansial menunjukkan Return on Investment (ROI) sebesar 51,48% dan Payback Period (PBP) setelah pajak sebesar 1,92 tahun. | |