Deteksi Tingkat Stres dengan Galvanic Skin Response (GSR) Berbasis Internet of Things pada Karyawan PT Telkom Witel Bogor
Abstract
JIMMY NICHOLAS SIREGAR. Deteksi Tingkat Stres Dengan Galvanic Skin
Response (GSR) Berbasis IoT pada Karyawan PT Telkom Witel Bogor. Dibimbing
oleh AGUS BUONO
Stres adalah masalah kesehatan mental umum di kalangan pekerja, termasuk
karyawan PT Telkom Witel Bogor, yang disebabkan oleh tekanan pekerjaan, target
tinggi, dan deadline ketat. Stres berkepanjangan dapat mempengaruhi kesehatan
fisik dan mental, seperti kelelahan, kecemasan, depresi, dan penurunan
produktivitas. Oleh karena itu, dilakukan penelitian untuk merancang serta
mengembangkan alat pendeteksi stres berbasis Internet of Things (IoT)
menggunakan sensor Galvanic Skin Response (GSR) yang mengukur perubahan
konduktivitas kulit sebagai respons terhadap stres dan menampilkan data real-time
melalui aplikasi Blynk. Analisis deskriptif menunjukkan bahwa sensor GSR
menunjukkan respons terbanyak pada kondisi "Lembap" dengan nilai rata-rata 5.94,
median 5, dan modus 5. Sementara sensor denyut jantung MAX30102
menunjukkan nilai mean 44.68, median 55, dan modus 70, mengindikasikan bahwa
kondisi "Lambat" pada denyut jantung adalah yang paling sering muncul dalam
pengukuran, yang sesuai dengan temuan bahwa tingkat stres mayoritas responden
cenderung pada tingkat stres ringan. Alat ini membantu manajemen memantau dan
mengelola tingkat stres karyawan, meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas,
serta mengurangi dampak negatif stres kerja.
Kata Kunci: blynk, internet of things, stres, sensor GSR, sensor MAX30102
JIMMY NICHOLAS SIREGAR Detection of Stress Level with Galvanic Skin
Response (GSR) Based on IoT for Employees of PT Telkom Witel Bogor.
Supervised by AGUS BUONO.
Stress is a common mental health issue among workers, including
employees of PT Telkom Witel Bogor, caused by work pressure, high targets, and
tight deadlines. Prolonged stress can affect physical and mental health, such as
fatigue, anxiety, depression, and decreased productivity. Therefore, research was
conducted to design and develop an Internet of Things (IoT)-based stress detection
tool using a Galvanic Skin Response (GSR) sensor that measures changes in skin
conductivity in response to stress and displays real-time data through the Blynk
application. Descriptive analysis showed that the GSR sensor showed the most
responses in the "Moist" condition with a mean value of 5.94, median of 5.0, and
mode of 5. While the MAX30102 heart rate sensor showed a mean value of 44.68,
median of 55.0, and mode of 70, indicating that the "Slow" condition of the heart
rate was the most frequent in the measurement, which corresponds to the finding
that the stress level of the majority of respondents tends to be at a mild stress level.
This tool helps management monitor and manage employee stress levels, improve
well-being and productivity, and reduce the negative impact of work stress.
Keywords: blynk,GSR sensor, internet of things, MAX30102 sensor, stress,