Pengembangan Aplikasi Mobile Pada Sistem Pemantauan dan Pengendalian Kualitas Air Tambak Udang

Abstract

Udang merupakan salah satu komoditas budidaya perairan di Indonesia. Nilai ekspor sebesar 1.719.172.000 USD pada tahun 2019, membuat udang memiliki potensi besar untuk meningkatkan devisa negara. Potensi yang besar tersebut diikuti dengan resiko yang besar seperti pencemaran lingkungan dan kegagalan budidaya. Hal tersebut menjadi alasan dilakukannya pengembangan aplikasi front-end mobile Water Quality Monitoring and Controlling System menggunakan framework Flutter. Melalui aplikasi yang dikembangkan, petambak udang dapat memantau dan mengontrol kualitas air berdasarkan data sensor yang ditanamkan pada kolam tambak udang. Aplikasi ini dikembangkan menggunakan metode agile dengan framework Scrum. Diawali dengan User Requirement Analysis untuk perencanaan product backlog yang berisikan fitur yang dibutuhkan dan pelaksanaan sprint. Sprint dilakukan melalui 4 tahap, yaitu sprint planning, daily scrum, sprint review dan sprint retrospective. Sprint yang dilaksanakan selama 89 hari (4 sprint) telah menghasilkan aplikasi dengan fitur utama Monitoring, Maintenance dan Aktivasi perangkat IoT.

Shrimp is one of the aquaculture commodities in Indonesia. The export value of 1,719,172,000 USD in 2019, makes shrimp has great potential to increase foreign exchange. This great potential is followed by great risks such as environmental pollution and cultivation failure. This is the reason for developing a front-end mobile Water Quality Monitoring and Controlling System application using the Flutter framework. Through the developed application, shrimp farmers can monitor and control water quality based on sensor data embedded in shrimp ponds. This application was developed using agile method with Scrum framework. It begins with User Requirement Analysis for product backlog planning which contains the required features and sprint implementation. Sprints are carried out through 4 stages, namely sprint planning, daily scrum, sprint review and sprint retrospective. The sprint that was carried out for 89 days (4 sprints) has produced an application with the main features of Monitoring, Maintenance and Activation of IoT devices.