Analisis Hasil Uji Hedonik Kroket Ikan Lele dan Daun Singkong Sebagai Snack Bagi Balita Gizi Kurang
Abstract
Kasus gizi kurang di Indonesia masih menjadi permasalahan yang serius. Menurut survey Riset Kesehatan Dasar tahun 2018, balita gizi kurang di Indonesia sebesar 13,8% dan gizi buruk sebesar 3,9%. Gizi kurang disebabkan oleh tidak terpenuhinya kebutuhan energi dan protein. Cara pemenuhan energi dan protein adalah dengan memberikan makanan selingan tinggi energi dan tinggi protein yakni kroket ikan lele dan daun singkong. Desain penelitian yang digunakan adalah desain eksperimental dengan purposive sampling dan melibatkan subjek sebanyak 30 panelis. Rancangan penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan untuk mendapatkan ratarata kesukaan panelis terhadap kroket dan di uji menggunakan uji organoleptik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum subjek menyukai kroket yang diujikan serta memperoleh daya terima yang baik. Cases of malnutrition in Indonesia are still a serious problem. According to the 2018 Basic Health Research Survey, 13,8% were underweight and 3,9% wasted. Malnutrition is caused by unfulfilled energy and protein needs. The way to fulfill energy and protein is by providing high energy and high protein snacks, namely croquettes. This study aims to analyze the hedonic test results and nutritional content of catfish croquettes with cassava leaves. The research design used was an experimental design with purposive sampling and involved 30 panelists as subjects. The design of this research was a Completely Randomized Design (CRD) with 3 treatments to obtain the panelists' average preference for croquettes, tested using organoleptic tests. The research results showed that in general the subjects liked the croquette that was tested and received good acceptance.