Studi Kasus Rehabilitasi terhadap Kasus Paresis pada Anjing di Klinik Hewan My Vets
Abstract
Paresis merupakan kelemahan otot serta saraf sehingga menimbulkan
ketidakmampuan berjalan atau menopang tubuh. Paresis ini faktor penyebab
utamanya ialah masalah otot serta saraf, akan tetapi ada faktor lainnya yang dapat
menyebabkna hal tersebut terjadi. Faktor lain terjadinya paresis seperti anjing
mengalami benturan, faktor usia, dan massa tubuh yang berlebihan. Kondisi ini
membutuhkan evaluasi untuk mendapatkan diagnosis dan prognosis yang tepat,
sehingga setelah di dapatkan diagnosis maka ditentukan tindakan terapi yang sesuai.
Studi kasus ini dilaksanakan di klinik hewan my vets dengan melakukan observasi
pada satu pasien anjing. Pasien dilakukan pemeriksaan klinis dan pemeriksaan
penunjang dan pasien dinyatakan mengalami masalah pada anggota ekstremitasnya
yang mengalami penurunan fungsi, dengan hasil tersebut pasien di lakukan
pengobatan dengan metode rehabilitasi secara bertahap. Terapi yang diberikan
berupa terapi rehabilitasi diantaranya electronic acupuncture, water treadmill,
magnetoteraphy, serta juga diberikan suplemen tambahan yang dibutuhkan. Hasil
studi kasus ini pasien mengalami persembuhan yang cukup baik secara bertahap
dari tidak dapat berdiri hingga sudah dapat berjalan secara normal. Paresis is muscle and nerve weakness that causes the inability to walk or
support the body. The main causes of paresis are muscle and nerve problems, but
there are other factors that can cause this to happen. Other factors that cause
paresis include a dog experiencing a collision, age, and excessive body mass. This
condition requires evaluation to get the right diagnosis and prognosis, so that after
getting a diagnosis, appropriate therapeutic measures are determined. This case
study was carried out at the My Vet veterinary clinic by observing one dog patient.
The patient underwent a clinical examination and supporting examinations and the
patient was declared to be experiencing problems with his extremities which had
decreased function, with these results the patient was treated with a gradual
rehabilitation method. The therapy provided is in the form of rehabilitation therapy
including electronic acupuncture, water treadmill, magnetotherapy, and additional
supplements as needed. The results of this case study showed that the patient
experienced a fairly good recovery gradually from not being able to stand until he
was able to walk normally.