dc.description.abstract | Hama penggerek batang kuning (Scirpophaga incertulas) telah menurunkan
produksi padi di Indonesia secara signifikan sehingga diperlukan metode pengendalian
yang tepat berdasarkan pengendalian hama terpadu (PHT). Penelitian ini bertujuan untuk
mendapatkan informasi dan menganalisis pengetahuan, sikap, dan praktik petani
responden terhadap pengendalian hama penggerek batang padi di Kecamatan Ciasem,
Kabupaten Subang, serta karakteristik agroekosistemnya. Penelitian ini dilaksanakan
pada bulan Maret hingga Juni 2023. Lokasi pengamatan tersebar di tiga desa dengan
tingkat kerusakan hama yang berbeda dan total petani yang dipilih sebanyak 60 petani.
Metode wawancara menggunakan kuesioner terstruktur untuk memperoleh data. Data
yang diperoleh kemudian diolah dengan menggunakan MICROSOFT EXCEL 2013 dan
dilakukan uji χ2 (Chi-square) untuk melihat hubungan antara karakteristik petani dengan
pengetahuan, sikap, dan tindakan dalam pengelolaan tanaman padi pada tingkat α = 5%.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa petani di lahan dengan tingkat serangan ringan
memiliki pengetahuan, sikap, dan tindakan yang lebih baik dibandingkan dengan petani
di lahan dengan tingkat serangan sedang dan berat | id |