View Item 
      •   IPB Repository
      • IPBana
      • Articles
      • Faculty of Economics and Management
      • Resources and Environmental Economic
      • View Item
      •   IPB Repository
      • IPBana
      • Articles
      • Faculty of Economics and Management
      • Resources and Environmental Economic
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Membangun Desa Wirausaha Melalui Inovasi Sosial Dan Teknologi Menuju Sdgs Di Masa Pasca Pandemi

      No Thumbnail [100%x80]
      View/Open
      Article (850.8Kb)
      Date
      2024
      Author
      Ismail, Ahyar
      Fatah, Fadillah Abdul
      Rahayu, Embye Putri
      Handayani, Maharani Putri
      Hakim, Nur
      Ivo, Rori Fizaty
      Mulyawan, Rosyid Fatah
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Pekon/Desa Talang Padang merupakan salah satu pekon yang berada di Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung dengan luas wilayah 3,6 km2. Pekon/Desa ini memiliki 9 dusun diantaranya Dusun Pekon Luah, Pekon Lom, Kotaraja, Suka Agung, Sukamandi 3, Sukamandi 2, Ketileng, Kebun Pisang dan Bandongan. Pekon Talang Padang memiliki penduduk sebanyak 4952 jiwa dengan penduduk laki-laki sebanyak 2458 jiwa dan perempuan sebanyak 2494 jiwa dengan mayoritas bermata pencaharian sebagai petani dan pedagang. Hal ini karena sebagian besar wilayah Talang Padang merupakan persawahan dan pusat perdagangan (pasar tradisional). Luasan Pekon Talang Padang yang cukup luas dengan jumlah penduduk yang cukup banyak membuat volume sampah di daerah ini lumayan tinggi. Terlebih lagi adanya area pasar tradisional yang cukup besar dimana berbagai jenis barang dan produk dikonsumsi dan diperdagangkan secara harian. Semakin banyak barang yang dikonsumsi maka jumlah sampah atau limbah juga meningkat. Sebagian besar, penduduk yang berjualan di pasar tradisional merupakan pedagang sayuran dan buah. Banyak sekali sampah-sampah organik yang berserakan di pasar sebagai hasil dari sayuran dan buah yang tidak terjual dan terbuang. Sampah-sampah tersebut tidak tertangani dengan baik sehingga menimbulkan efek buruk terhadap lingkungan sekitar. Selain sampah organik, sampah anorganik juga menjadi masalah yang cukup signifikan di desa ini karena tidak adanya tempat pembuangan akhir untuk sampah-sampah tersebut sehingga perlu adanya pengolahan khusus sehingga sampah-sampah tersebut dapat teratasi. ...
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/153065
      Collections
      • Resources and Environmental Economic [33]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      NoThumbnail