Telaahan pola interaksi sosial kepemimpinan Nadhlatul Ulama dengan kepemimpinan desa dan pengaruhnya terhadap partisipasi pemimpin dalam pembangunan masyarakat di pedesaan : Studi kasus Desa Cipakat, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Propinsi Jawa Barat
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah: Mempelajari faktor-faktor yang mempengaruhi pola interaksi sosial pemimpin Nahdlatul Ulama dengan pemimpin desa dalam pembangunan desa, menelaah pola interaksi sosial pemimpin Nahdlatul Ulama dengan pemimpin desa dalam pembangunan desa, dan menganalisis pengaruh pola interaksi sosial pemimpin Nahdlatul Ulama dan pemimpin desa terhadap partisipasi pemimpin dalam peristiwa pembangunan desa.
Metode penelitian yang digunakan adalah survei melalui tiga tahapan pemilihan. Pemilihan lokasi dilakukan secara purposive, dengan pertimbangan: penyebaran pemimpin NU cukup banyak, masyarakatnya pendukung organisasi NU, terdapat keragaman pembangunan desa dan keragaman pemimpin yang berpartisipasi dalam pembangunan desa.
Unit analisis penelitian meliputi pemimpin NU, pemimpin formal, pemimpin informal dan para pengikut pemimpin tersebut (masyarakat). Responden sebagai sumber data terdiri dari empat katogori, yang mencangkup pemimpin lembaga NU, pemimpin lembaga formal desa, pemimpin lembaga informal desa, dan para pengikut pemimpin (masyarakat) sebagai informan.
Data yang dikumpulkan mencangkup data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil wawancara yang mendalam dengan responden serta
pengamatan langsung di lapang. Untuk data sekunder diperoleh dari dokumentasi pembangunan dan kepemimpinan yang terdapat di Desa Cipakat.