Show simple item record

dc.contributor.authorAstuti, Aning Panca
dc.date.accessioned2010-05-07T07:34:23Z
dc.date.available2010-05-07T07:34:23Z
dc.date.issued2003
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/15174
dc.description.abstractCucumber Mosaic Virus (CMV) dan Chilli Vein Mattie Virus (CVMV) merupskan penyebob penyakit u/ama poda taoaman caboi. Gejala infeksi virusvirus torsebut dilapang sangat beragam, dikarenakan heragamnya genotip caboi yang ditanam petani serta heragamnya strain virus. Pelitian ini bertujuan untuk mempelajari respons berbagai genotip tanaman caboi terhadap infeksi beherapa strain CMV dan CVMV serta mempelajari translokasi virus pada tanaman cabai terinfeksi. Vntuk. mempelajari respons betbagai genotip tanaman caboi terhadap infeksi CMV dan CVMV maka da\am pene1itian ini digunakan sembilan genotip caboi (varietas Taro, Prabu, Silver, I.aris, MK. MS, Jati\abo, Pepper California Wonder dan Mutiam RB), empat isolat CMV (CMV 33, CMV 31, CMV II, CMV 2) dan duo isolat CVMV (CVMV 01, CVMV 02). Setiap genotip caboi uji diinokulasi dengan isolat-isolat CMV dan CVMV, masing-masing perlakuan ada lima ulangan. Pengamatan mulai dari satu bori setelah inokulasi (hsi) sampai 28 hsi, meliputi masa inkubosi, gctiala yang muneui, dan \rejadian penyakit Untuk mempelajari translokasi virus dalam jaringan inang maka taD8maD yang sudah diinokulasi dengan virus diuji ELISA poda bogian tertentu dan waktu yang sudah ditentukan. Vji ELISA 3 hsi poda daun yang diinokulasi, 7 hsi poda daun terdekat dari daun yang diinoku\asi, 14 hsi poda pucuk, 21 hsi poda daun dati berbogai percabertgan dan 28 hsi pada akar. r1ka basil positif dapat dipastikan bahwa virus terdapat dibogian tersebut. Gejala yang muncul akibot infeksi CMV berupa mosaik dari yang ringan sampai yang berat dengan wama hijau tua dan hijau IIDJda, sedangkan mosaik hijau tua dan \runing muneul pada tanarnan yang diinoku\asi dengan CMV 2. Pada tanaman yang diinfeksi dengan CVMV tidal< semua g<tiala yang muncu\ berupa be\ang lapi ada juga yang menyebobkan daun keriting, yaitu poda varielas MK dan MS. Tanaman yang terinfeksi pada umumnya mengalami penghambotan pertumbuhan. Akar tanaman yang terinfeksi juga terbambot pertumbuhannya. Dari basil ELISA didapatkan bahwa hampir semua isolat virus yang digunakan mampu berepliksi dalam sel inang dan mampu bergerak da\am jaringan inang sampai menimbulkan gctiala sisternik Perkecua1ian terjadi pada isolat CMV 31 yang diinokulasi pada varietas MK. Hasil ELISA menunjukkan bahwa konsentrasi virus tidal< selalu sarna setiap waktu. Nilai ahsorban basil ELISA tidak selalu berkorelasi dengan persentaae kejadian penyakit.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleSeleksi Beberapa Genotip Cabal (Copsicum Sp.) Terhadap Infeksi Beberapa Strain Cucumber Mosok Virus Dan Chilli Vein Mottle Vuusid
dc.typeThesisid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record