| dc.contributor.advisor | Soejoedono, Retno D. | |
| dc.contributor.advisor | Murtini, Sri | |
| dc.contributor.author | Priyono, Valentina Ardinasari | |
| dc.date.accessioned | 2024-05-27T01:39:06Z | |
| dc.date.available | 2024-05-27T01:39:06Z | |
| dc.date.issued | 2009 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/151595 | |
| dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi keberadaan antibodi anti
White Spot Syndrome Virus (WSSV) yang berasal dari serum dan kuning telur
ayam ISA Brown yang diinfeksi dengan virus WSS. Sebanyak duapuluh ayam
petelur ISA Brown umur 23 minggu dibagi menjadi dua kelompok, 17 ekor
disuntik 0,2 ml isolat virus sedangkan 3 ekor sebagai kontrol negatif yang tidak
diberi perlakuan. Dosis isolat virus WSS yang diberikan adalah 0,2 ml per ekor
pada minggu pertama. Minggu kedua ayam perlakuan disuntik dengan 0,2 ml per
ekor isolat virus WSS subkutan dengan larutan Freund's adjuvant complete (1:1),
minggu ketiga dan keempat disuntik dengan dosis sama yang ditambahkan
Freund's adjuvant incomplete secara subkutan. Pengambilan darah dilakukan
setiap minggu sejak penyuntikan pertama. Satu minggu setelah penyuntikan
terakhir dilakukan pengkoleksian telur sedangkan. Keberadaan antibodi terhadap
virus WSS diperiksa setiap minggu menggunakan uji Agar Gel Precipitation Test
(AGPT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa antibodi dalam serum sudah mulai
terlihat sejak satu minggu setelah penyuntikan pertama sedangkan antibodi pada
kuning telur terdeteksi pada satu minggu setelah penyuntikan keempat | id |
| dc.language.iso | id | id |
| dc.publisher | IPB University | id |
| dc.subject.ddc | Veterinary Science | id |
| dc.title | Deteksi antibodi anti White Spot Syndrome Virus pada serum dan kuning telur ayam Isa Brown | id |
| dc.type | Undergraduate Thesis | id |
| dc.subject.keyword | Antibodies | id |
| dc.subject.keyword | Serum | id |
| dc.subject.keyword | White spot syndrome virus | id |
| dc.subject.keyword | Agar gel precipitation test | id |