Show simple item record

dc.contributor.advisorSumarwan, Ujang
dc.contributor.advisorMaulana, Agus
dc.contributor.authorSatiyantari, Widi
dc.date.accessioned2024-05-23T09:24:51Z
dc.date.available2024-05-23T09:24:51Z
dc.date.issued1998
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/151309
dc.description.abstractPermintaan dunia terhadap buah-buahan tropis terutama pisang terus meningkat. Menurut ITC/UNSO impor dunia terhadap pisang segar pada tahun 1995 sebesar 11.048.897 ton senilai US$ 5.722.491 meningkat tajam dibanding tahun 1998 yang hanya 7.385.140 ton dengan nilai US$ 339.242. Namun dari jumlah total perdagangan pisang dunia peran Indonesia hanya sekitar 9.157 ton senilai US$ 168.49 pada tahun 1995. Indonesia sebenarnya mempunyai potensi besar untuk meningkatkan produksi dan ekspor pisang, mengingat keunggulan komperatif yang dimiliki. Keunggulan ini antara lain adanya iklim yang mendukung, tanah yang subur dan tersedianya tenaga kerja yang murah sehingga memungkinkan produksi dilakukan sepanjang tahun. Pengembangan hortikultura antara lain pisang secara komersial masih menghadapi kendala antara lain terpencarnya lokasi usaha dengan skala usaha yang umumnya sangat kecil. Bibit unggul dalam jumlah besar, tepat waktu, dan harga murah sukar didapat, dalam hal teknis budidaya kemampuan petani beragam sehingga berpengaruh terhadap kualitas produksi yang dihasilkan. Dipihak lain produk buah- buahan yang mudah rusak menyebabkan para investor kurang berminat untuk menanamkan investasinya. Fasilitas kredit yang diberikan oleh pemerintah dalam bentuk Kredit Usaha Tani untuk petani/kelompok tani penyerapannya kecil mengingat persyaratan dari pihak Bank yang sulit diterima petani. Posisi tawar menawar petani sangat lemah, di tambah struktur pasar yang bersifat oligopsoni. Pemasaran pisang luar negeri dihadang masalah berupa tidak dapat memenuhi kualitas dan kontinuitas serta volume pasokan, belum adanya dukungan distribusi dengan sarana pendingin yang memadai dan biaya angkutan yang relatif mahal. Kondisi perekonomian sekarang telah mendorong pemerintah untuk menggalakkan ekspor dalam rangka penambahan devisa negara. Upaya yang dilakukan adalah bagaimana meningkatkan daya saing produk di pasaran baik dalam negeri maupun di luar negeri. Berdasarkan permasalahan tersebut, dirumuskan masalah (1) Bagaimana peluang pasar pisang segar dan olahan (2) Bagaimana memanfaatkan potensi yang ada untuk mengisi peluang pasar tersebut; (3) Bagaimana sistem pemasaran yang dilakukan perusahaan selama ini dan apa saja permasalahannya (4) Bagaimana pola pengembangan dan pemasaran pisang yang akan datang dst....id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcManajemen Pemasaranid
dc.titleAnalisa Peluang Pasar Pisang Serta Implikasinya Pada Penembangan dan Pemasaran Pisangid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordPasarid
dc.subject.keywordPisangid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record