dc.description.abstract | Pada penelitian ini, dilakukan simulasi analisis pengendalian banjir menggunakan EPA WMM 5.0 di RS, Medika Dramaga Bogor dengan luas 5043.8915 m². Saluran drainase ini terdiri ari beberapa subcatchment yaitu, S1 sampai dengan S12, saluran drainase CI sampai dengan C10, fan junction J1 sampai dengan J10. Saluran drainase yang C1 sampai dengan C10 merupakan saluran buka berbentuk persegi dengan lebar dasar saluran B-0,4 cm dan kedalaman H=1 m. Data curah ujan harian yang diperoleh yaitu data curah hujan harian di daerah dramaga bogor, curah hujan rata- ta berkisar 80-100 mm/jam. Hasil yang diperoleh ketika disimulasi adalah kualitas simulasi cukup baik dimana continuity error untuk limpasan dan penelusuran aliran masing-masing adalah -0,06% Fin 0,00% (kualitas simulasi kurang baik jika continuity error 10%), hasil simulasi dapat ditunjukkan pada gambar 4 dan 5. Dari total hujan 790 mm selama 10 jam, respon subcatmenth menunjukkan bahwa rata-rata sebanyak 0.4 mm per subcatmenth yang terinfiltrasi dan sisanya menjadi limpasan. Pada tabel node flooding tidak terlihat adanya banjir walaupun respon puncak hujan sebesar 120 mm. Pada tabel node depth summary (junction) maksimum kedalaman air tergenang untuk J1=0.68 m, J2 0.28 m, J30.40 m, J40.22 m, J5=0.12 m, J6 0.68 m, J7= 0.37 m, J8 0.69 m, J9 0.67 m, J100.40 m, outlet 1 0.69 m, dan outlet 20.12 m. Hasil ini menandakan bahwa limpasan terus terbuang menuju outlet 1 dan outlet 2 sehingga aliran terus melaju tanpa adanya luapan disetiap saluran. | id |