Show simple item record

dc.contributor.advisorSri Hartoyo
dc.contributor.advisorBasith, Abdul
dc.contributor.authorHayanto, Urip
dc.date.accessioned2024-05-21T03:21:45Z
dc.date.available2024-05-21T03:21:45Z
dc.date.issued1997
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/150821
dc.description.abstractKemasan kaleng tinplate maupun tin-free steel adalah jenis kemasan yang umum digunakan untuk kemasan makanan dan minuman serta hasil-hasil industri lainnya. Industri kemasan kaleng tinplate di Indonesia telah memperlihatkan perkembangan yang menggembirakan, khususnya sejak tahun 1993. Berdasarkan data yang ada, produksi kaleng dalam lima tahun terakhir (1991- 1995) telah mengalami peningkatan rata-rata 10,16% per-tahun atau dari 118.134 ton pada tahun 1991 menjadi 188.341 ton pada tahun 1995 (Tabel-1). Perkembangan ini disamping terdorong oleh tumbuhnya industri pemakai kemasan tersebut, juga karena jumlah penduduk yang besar dan terus berkembang serta adanya perubahan pola konsumsi dan kualitas hidup masyarakat yang lebih banyak membeli produk-produk hasil industri CIC 1995/1996). Hasil studi yang dilakukan oleh PT Capricorn Indonesia Consult Inc. juga menjelaskan bahwa meskipun kemasan kaleng mendapat saingan yang cukup berat dari kemasan bukan logam, akan tetapi untuk tahun-tahun mendatang diperkirakan penggunaan kemasan kaleng masih akan tetap meningkat. Selain karena penampilannya yang menarik, dari segi kesehatan dan juga untuk keperluan tertentu kemasan kaleng relatif masih lebih unggul dibandingkan kemasan lainnya. PT Sinar Djajacan merupakan salah satu perusahaan yang bergerak-dibidang industri kemasan kaleng, yakni industri printing plate dan pembuatan kaleng yang bahan bakunya terbuat dari tinplate dan sebagian kecil terbuat dari tin-free steel dalam berbagai jenis/ukuran. Produksi yang dihasilkan perusahaan selama ini didasarkan atas pesanan/job order dan banyak dibutuhkan oleh industri-industri terutama yang bergerak pada sektor agroindustri seperti industri pengolahan hasil pertanian, industri pengolahan hasil laut/pengalengan ikan, industri pengalengan susu, industri permen, industri biscuits, industri cat serta industri-industri lainnya. Dari sekitar 48 produsen kemasan kaleng yang ada di Indonesia, berdasarkan kapasitas produksinya PT Sinar Djajacan menempati urutan yang ke sembilan belas. Pangsa yang diraih PT Sinar Dajacan dalam lima tahun terakhir kurang dari 5%, namun pertumbuhan penjualannya telah menunjukkan peningkatan yang cukup pesat dan masih diatas rata-rata pertumbuhan industri. Rata-rata pertumbuhan penjualan perusahaan sebesar 22,41%, sedangkan rata- rata pertumbuhan penjualan industri sebesar 12,52%. Peningkatan volume penjualan biasa terjadi pada bulan-bulan tertentu, yakni saat menjelang Hari Raya Idul Fitri, Natal/Tahun Baru dan pada saat-saat menjelang musim ikan. Kejadian seperti ini perlu diantisipasi, khususnya dalam penyediaan bahan baku. Karena sifat produk yang dihasilkan dapat dikatakan musiman dan selama ini dilakukan atas dasar pesanan/job order yang saat pemesanan maupun jumlahnya tidak pasti, cukup menyulitkan perusahaan dalam menentukan tingkat persediaan bahan baku yang akan dipakai dalam proses produksi…dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcManajemen Produksi Dan Operasiid
dc.titlePendekatan Simulasi Dalam Perencanaan dan Pengendalian Bahan Baku Pt Sinar Djajjacanid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record