Analisis Produksi Kentang di Kecamatan Pangalengan Dengan Model Fungsi Produksi COBB-Douglas Transceendental dan Log Log Inverse
View/Open
Date
1983Author
Hunila, Simon Martin
Siswadi
Sunarlim, Bunawan
Wigena, Aji Hamim
Metadata
Show full item recordAbstract
Tujuan analisis ini ialah untuk mempelajari keadaan prodiksi kentang saat ini di daerah Pangalengan, menduga fungsi produksinya.
Berdasarkan hasil analisis ternyata model fungsi produksi Cobb-Douglas merupakan fungsi produksi yang terbaik untuk usahatani kentang di kecamatan Pangalengan.
Setelah diadakan pengujian terhadap dugaan parameter dengan menggunakan uji t-Student, terdapat faktor-faktor produksi yang tidak berpengaruh nyata terhadap hasil kotor kentang di kecamatan Pangalengan. Oleh karena itu, analisis dilanjutkan untuk menceri model fungsi produksi, dimana model tersebut semua peubah bebasnya (Faktor produksi) berpengaruh nyata terhadap hasil kotor kentang.
Dari hasil analisis lanjutan, ternyata model fungsi produksi Cobb-Douglas tetap merupakan model yang terbaik, dimana model tersebut merupakan model bagian yang mempиnyai sebuah peubah bebas saja, yaitu faktor produksi luas lahan garapan (X5), karena hanya X5 yang berpengaruh
nyata terhadap hasil kotor kentang (Y) di kecematan Pangalengan. Persamaan regresi untuk model fungsi produksi tersebut adalah sebagai berikut: Iny = 9.3819 + 1.2906 1nX5, dengan \mathbb{R} ^ 2 = 0.8595 2 = .8536
dan s = 0.6505 .
Analisis dilakukan juga terhadap produktivitas usa- hateni kentang di Pangalengan. Hasilnya adalah, bahwa faktor-faktor produksi tenaga kerja (X₁), bibit (2), pupuk (4) dan pestisida (X4) tidak menunjukkan pengaruh yang nyata terhadap produksi kentang.