Analisis Strategi Bisnis Komoditas Kelapa Hibrida Di Perkebunan Xi Jawa Barat

Abstract

PT. Perkebunan XI (PTP XI) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang Perkebunan dengan komoditas utama Karet. Di samping itu PTP XI juga mencoba mengembangkan kelapa hibrida dalam diversifikasi usahanya, yang meliputi areal seluas 4436,98 hektar. Komoditas lain yang juga diusahakannya adalah kelapa sawit (PIR), Gutha Percha, kakao dan teh. Kelapa hibrida sebagai komoditas yang relatif baru dikembangkan di lingkungan PTP XI, hingga saat ini terus menerus menderita kerugian sehingga menjadi beban bagi PTP XI secara keseluruhan. Kondisi ini merupakan masalah bagi PTP XI, mengenai langkah-langkah kebijakan yang berkaitan dengan diversifikasi vertikal yang dilakukannya serta strategi yang akan direncanakannya dalam jangka panjang. Sebagai salah satu unit bisnis, maka komoditas ini terus menerus menggerogoti keuntungan dari unit-unit bisnis lain, sehingga mengurangi keuntungan PTP XI secara keseluruhan. Pada mulanya pengembangan produk yang dilakukan oleh PTP XI adalah dengan membuat produk kelapa menjadi kopra, minyak kelapa atau dijual dalam bentuk butiran. Sejak tahun 1992 perusahaan mencoba mengembangkan produk baru yaitu desiccated coconut (DC). Sesuai dengan tujuan dari perusahaan yang ingin mencapai laba sebesar-besarnya serta dapat tumbuh dan berkembang, di samping misi yang diembannya sebagai BUMN, maka pengembangan produksi dari kelapa perlu mendapat perhatian agar dapat menyumbangkan keuntungan bagi perusa- haan serta tidak menjadi beban dalam pengelolaannya. Kemudian dengan menelaah laporan rugi/laba perusahaan dapat diketahui sampai sejauh mana kerugian yang dialami perusahaan dari produk-produk kelapa hibrida yang diusaha- kannya dan produk-produk apa saja yang memiliki prospek untuk dikembangkan di masa depan. Selanjutnya untuk menyusun suatu langkah kebijakan untuk mengurangi kerugian yang dialami dari komoditas itu, maka dilakukan analisis terhadap lingkungan makro, mikro maupun lingkungan internal yang akan mempengaruhinya. Penelitian ini diharapkan akan memberikan masukan bagi perusahaan terhadap usaha yang sedang dan akan dila- kukannya dalam ruang lingkup PTP XI, perkebunan dengan usaha sejenis maupun pihak-pihak lain yang berhubungan dengan komoditas tersebut…dst