| dc.description.abstract | Masalah kekurangan air pada musim kemarau di daerah lahan kering secara teknis dapat diatasi dengan penggalian dan pengeboran disertai pemakaian pompa air untuk memanfaatkan sumber air tanah. Petani termotivasi untuk meningkatkan hasil panen dengan adanya potensi sumber air tanah yang dangkal yang didukung pemerintah daerah dalam hal penyediaan kredit pompa secara komersial kepada petani. Tujuan studi ini adalah untuk menganalisis kelayakan dan viabilitas finansial investasi dalam pompa irigasi sawah serta manfaat lain yang diperoleh dari pemakaian pompa tersebut.
Analisa manfaat dan biaya menghasilkan nilai Gross Benefit-Cost Ratio 1,58; Net Benefit-Cost Ratio 5,20; Net Present Value Rp 2.629.800,00; dan IRR sebesar 135 persen (pola tanam I); serta, Gross Benefit-Cost Ratio 1,31; Net Benefit Cost Ratio 2,92; IRR 66 persen dan, Net Present Value sebesar Rp 1.205.381,00 (pola tanam II). Hasil analisa tersebut menunjukkan bahwa investasi dalam pemakaian
pompa untuk irigasi adalah layak dan viable secara finansial. Analisa sensitivitas (biaya naik atau penerimaan turun sebesar 5, 10 dan 15 persen) menunjukkan bahwa investasi tersebut tetap layak, kecuali pada pola tanam II apabila penerimaan turun sebesar 15 persen. | id |
