dc.description.abstract | Indonesia sebagai negara kepulauan berpotensi besar sebagai produsen rumput laut. Pemanfaatan rumput laut telah dilakukan sejak jaman dahulu sebagai bahan makanan (vicktuals) maupun obat-obatan (medicement). Hasil metabolisme primer rumput laut berupa agar-agar, karaginan dan alginat banyak digunakan sebagai bahan baku dan bahan aditif pada berbagai industri. Selain itu, dalam rumput laut terdapat kandungan metabolit sekunder berupa senyawa bioaktif. Pengujian terhadap senyawa tersebut menunjukkan adanya aktivitas antimikroba seperti antivirus, antibakteri dan antijamur.
Laurencia merupakan salah satu jenis rumput laut dari kelas Rhodophyceae yang tumbuh di perairan Indonesia. Beberapa penelitian membuktikan bahwa jenis rumput laut tersebut mampu menghasilkan senyawa bioaktif yang berfungsi sebagai bahan antimikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan senyawa bioaktif Laurencia sp sebagai bahan antijamur.
Bahan baku dalam penelitian ini adalah rumput laut jenis Laurencia sp yang diperoleh dari Pulau Pari, Kepulauan Seribu. Rumput laut tersebut terdapat dalam dua bentuk yaitu segar dan kering. Pelarut yang digunakan untuk ekstraksi adalah ethanol absolut. Mikroorganisme uji terdiri dari dua jenis khamir yaitu Candida ... | id |