Ekstraksi komponen bioaktif antifungi dari rumput laut jenis sargassum spp. dan pengujian aktivitas penghambatannya terhadap fungi secara in vitro
View/ Open
Date
1997Author
Hikmawati, Mutia
Suwandi, Ruddy
Anggadiredja, Jana
Metadata
Show full item recordAbstract
Rumput laut merupakan salah satu komoditi hasil perikanan yang sangat potensial untuk dimanfaatkan. Letak wilayah geografis Indonesia yang terdiri atas daerah berpantai merupakan salah satu pendukung besarnya penyebaran rumput laut di Indonesia. Potensi rumput laut yang besar ini, belum dimanfaatkan secara optimal.
Rangkaian penelitian ini bertujuan untuk menggali salah satu potensi rumput laut sebagai komponen antifungi dari rumput laut jenis Sargassum spp, baik yang basah maupun yang kering. Selain itu juga untuk membandingkan efektifitas daya hambat antara kedua ekstrak tersebut dan untuk mengetahui pengaruh penambahan berat ekstrak terhadap kemampuan daya hambat ekstrak.
Metode yang digunakan pada penelitian ini dibagi atas dua, yaitu metode ekstraksi dan metode pengujian aktivitas komponen antifungi. Metode ekstraksi rumput laut yang digunakan adalah metode maserasi dengan tahapan ekstraksi diambil dari modifikasi metode Quinn (1988) dalam Darusman et al (1992). Sedangkan pengujian aktivitas antifungi dilakukan dengan menggunakan metode CDS (the Calibrated Dichotomous Sensitivity). Pelarut ekstraksi yang digunakan adalah ethanol sedangkan mikroorganisme yang diuji adalah Candida pelliculosa, Candida tropicalis, Fusarium oxysporum, Alternaria geophila, Aspergillus niger dan Aspergillus flavus. Pada tahap pengujian ini digunakan 3 variasi berat ekstrak yaitu 0,01, 0,015 dan 0,02 ...
Collections
- UT - Aquaculture [2037]